Sumber: Reuters | Editor: Syamsul Azhar
KONTAN.CO.ID - REUTERS - Startup AI Kanada Cohere, yang terakhir kali memiliki nilai pasar sebesar US$ 5,5 miliar, akan fokus pada pembangunan model yang menyesuaikan dengan pengguna perusahaan. Hal ini meningkat dibandingkan dengan model dasar yang lebih besar.
Perusahaan tersebut mengatakan kepada Reuters yang di publikasikan Kamis (5/12).
Evolusi strategi perusahaan ini ditetapkan dalam surat perusahaan kepada investornya pada hari Kamis (5/12). Hal ini terjadi ketika banyak perusahaan masih mencoba mencari cara untuk menggabungkan model bahasa yang besar ke dalam pekerjaan sehari-hari, dibandingkan dengan dua tahun sejak ChatGPT muncul.
Baca Juga: MDI Ventures Incar Pembiayaan ke Startup AI
"Apa yang kami dengar dari pelanggan adalah bahwa mereka tidak hanya membutuhkan model yang lebih besar untuk menjadi ahli dalam segala hal. Mereka membutuhkan model yang benar-benar dibuat untuk kasus penggunaan spesifik mereka," kata Nick Frosst, salah satu pendiri Cohere, dalam sebuah wawancara dengan Reuters.
Cohere, yang dianggap sebagai pesaing lab AI termasuk OpenAI dan Anthropic, mengatakan akan terus mengembangkan model dasar, tetapi akan fokus pada teknik pelatihan lain untuk meningkatkan model, alih-alih meningkatkan ukuran model. Meskipun menjual Antarmuka Pemrograman Aplikasi (API) ke modelnya akan tetap menjadi bagian kecil dari penawaran Cohere, fokusnya adalah pada penerapan model yang disesuaikan.
Perlombaan untuk membangun model yang lebih besar dan lebih baik telah memicu lonjakan investasi dari perusahaan rintisan hingga perusahaan teknologi besar. OpenAI, Anthropic, dan xAI telah mengumpulkan miliaran untuk mendanai pengembangan model AI yang membutuhkan modal besar.
Berkantor pusat di Toronto dan San Francisco, Cohere telah mengumpulkan lebih dari $900 juta dari investor termasuk Nvidia, Cisco, dan Innovia Capital.
Cohere telah mempromosikan dirinya sebagai perusahaan AI yang berfokus pada perusahaan yang independen dari penyedia cloud. Perusahaan ini telah bekerja secara langsung dengan pelanggan seperti Oracle dan Fujisu untuk menyesuaikan model untuk kebutuhan tertentu.
Fokus baru Cohere juga muncul karena industri yang telah melihat terobosan dengan meningkatkan daya komputasi dan ukuran model, melihat hasil yang semakin berkurang dari model yang lebih besar.
Lab AI menghadapi penundaan dalam melatih model bahasa besar generasi baru. Ilya Sutskever, salah satu pendiri lab AI Safe Superintelligence (SSI) dan OpenAI, baru-baru ini mengatakan kepada Reuters bahwa hasil dari peningkatan pra-pelatihan telah mencapai titik jenuh.
Baca Juga: Pengamat: Pembiayaan Modal Ventura akan Kembali Tumbuh, Didorong Populasi Startup AI
Frosst mengatakan bahwa sekadar meningkatkan ukuran model tidak selalu menghasilkan hasil yang lebih baik. Fokus pada kustomisasi dapat memungkinkan Cohere menjadi lebih hemat modal, sehingga mengurangi kebutuhan daya komputasi. Perusahaan tersebut tidak mengejar kecerdasan umum buatan (AGI) seperti OpenAI.
"Kami akan bekerja sama dengan perusahaan untuk mencari tahu bagaimana kami dapat menyempurnakan model pada kasus penggunaan mereka, menyesuaikannya dengan kebutuhan spesifik tersebut, dan mulai memproduksi, tanpa mengandalkan masa depan AGI yang akan datang tahun depan," kata Frosst.
