kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45893,43   -4,59   -0.51%
  • EMAS1.308.000 -0,76%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Sukses mengembangkan bisnis transportasi terbesar di AS (3)


Kamis, 19 Juli 2018 / 15:15 WIB
Sukses mengembangkan bisnis transportasi terbesar di AS (3)
ILUSTRASI. FENOMENA - Johnelle Hunt


Reporter: Avanty Nurdiana, Galvan Yudistira | Editor: Tri Adi

Meski mengerjakan bisnis tanpa bantuan sang suami, Johnelle Hunt sukses mengembangkan bisnis transportasi kargo dan truk. Istri mendiang Johnnie Bryan Hunt bahkan membawa JB Hunt Transport Service Inc sebagai perusahaan transportasi terbesar di AS dan Amerika Utara. Hingga kuartal II tahun ini, perusahaan ini membukukan pertumbuhan laba 55%. Kenaikan ini berkat membaiknya kondisi ekonomi makro sehingga mengerek permintaan angkutan barang.

Kesuksesan Johnelle Hunt menjalankan bisnis JB Hunt Transport Service memang berawal dari kerja keras sang suami, Johnnie Bryan Hunt. Tapi tanpa kerja keras Johnelle perusahaan bergerak di bidang transportasi kargo dan truk tak mungkin bisa sebesar sekarang. Saat ini, JB Hunt Transport adalah perusahaan terbesar di Amerika Serikat dan Amerika Utara.

Sejak ditinggal meninggal suaminya 12 tahun silam, Johnelle terbukti sukses mengembangkan bisnis ini. Nampak dari hasil kinerja perusahaan ini yang terus meningkat. Hingga kuartal II tahun ini, JB Hunt Transport Services menghasilkan pertumbuhan laba 55% menjadi US$ 151,7 juta.

Kenaikan tersebut karena peningkatan tarif angkut dan permintaan pengiriman yang kuat di seluruh operasi bisnis. Segmen intermoda yang berkontribusi hampir setengah dari pendapatan perusahaan ini telah naik 16% menjadi US$ 1,16 miliar.

Hal tersebut diikuti laba operasional yang naik 22% menjadi US$ 134 juta. Tak hanya itu segmen bisnis solusi broker barang yakni unit Integrated Capacity Solutions juga naik 56% jadi US$ 347 juta.

Mengutip Ttnews.com, JB Hunt Transport memiliki empat lini bisnis utama yaitu layanan intermoda, jasa antar barang dengan truk, layanan antar sesuai kontrak dan solusi broker barang. Karena pertumbuhan di semua segmen bisnis tersebut membuat pendapatan perusahaan ini secara total naik 24% menjadi US$ 2,14 miliar.

Johnelle menilai, pertumbuhan kinerja perusahaan ini tak lepas dari kondisi ekonomi makro yang mendukung. Mengutip Wall Street Journal, dia memperkirakan, tahun ini jumlah angkutan barang akan mengalami kenaikan seiring dengan perkembangan ekonomi.

Menurut Johnelle, pertumbuhan permintaan angkutan barang ini berhasil mengerek kinerja perusahaan ini. Johnelle optimistis ke depan jumlah pendapatan per angkut mengalami kenaikan. Selain itu, perusahan ini juga terus optimalisasi dan efisiensi yang dilakukan perusahaan ini demi meningkatkan kinerja.

Beberapa langkah efisiensi tak lepas dari aksi Johnelle lima tahun belakangan. Ekspansi dan inovasi Johnelle adalah memiliki layanan digital menggunakan aplikasi untuk bisnis pengiriman ini bernama JB Hunt 360.

Aplikasi ini membuat pelanggan bisa mengecek kondisi dan update pengiriman barang terkini. Aplikasi tersebut juga didukung platform komputasi awan.

Layanan ini diberikan untuk meningkatkan daya saing sehingga lebih banyak pelanggan yang memilih perusahaan. Tak tanggung-tanggung, untuk investasi teknologi perusahaan ini telah membelanjakan US$ 223 juta.

Berdasarkan laporan keuangan JB Hunt Transport Services memaparkan pengeluaran belanja modal dalam enam bulan di tahun ini sebesar US$ 354 juta. Angka tersebut meningkat dari periode yang sama tahun lalu US$ 165 juta.

Dana ekspansi tersebut dari kas internal. Laporan perusahaan juga menunjukkan kas perusahaan di akhir Juni US$ 15,2 juta. Untuk mendanai ekspansi ke depan, Johnelle tak hanya mengandalkan dana kas. Wanita yang memiliki kekayaan bersih sekitar US$ 3,1 miliar mencari dana dari pasar modal dan perbankan.

Pada kuartal I-2018, JB Hunt melakukan pinjaman kredit ke bank sebesar US$ 500 juta untuk pengembangan usaha. Selain itu, JB Hunt juga akan menerbitkan obligasi. Pada Maret 2019, JB Hunt berencana menerbitkan surat utang sebesar US$ 250 juta. Dana tersebut untuk membayar utang jatuh tempo dengan nilai yang sama. Perusahaan ini berencana mengembangkan usaha beberapa tahun ke depan.

(Bersambung)




TERBARU
Kontan Academy
Practical Business Acumen Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×