Sumber: Reuters | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - TAIPE. Taiwan memberikan waktu enam bulan kepada Taobao, situs e-commerce milik Alibaba Group Holding Ltd, untuk mendaftar ulang atau hengkang, dalam tembakan terbaru pemerintah terhadap perusahaan-perusahaan China.
Di tengah ketegangan politik yang semakin memanas, Taiwan telah meningkatkan pengawasan terhadap investasi China dan operasi perusahaan teknologi asal negeri tembok raksasa di wilayah mereka.
Minggu lalu, Taiwan menghentikan penjualan layanan streaming televisi internet China, meskipun tidak berencana untuk memblokir mereka.
Komisi Investasi Kementerian Ekonomi Taiwan mengatakan, Taobao dioperasikan oleh perusahaan yang terdaftar di Inggris bernama Claddagh Venture Investment. Ini adalah perusahaan investasi yang dikendalikan oleh Alibaba.
Baca Juga: Taiwan resmi perketat aturan investasi asing dari China daratan
Komisi Investasi juga prihatin tentang keamanan informasi data pengguna yang dikirim ke China. Mereka telah menjatuhkan sanksi denda kepada Taobao sebesar T$ 410.000 (US$ 13.960) dan memiliki waktu enam bulan untuk menarik investasi atau mendaftar ulang.
"Kami tidak menganggap perusahaan itu (Taobao) sebagai investasi asing," kata juru bicara Komisi Investasi Su Chi-Yun, Senin (24/8), kepada Reuters. "Mereka harus memutuskan, apakah akan divestasi atau memperbaiki investasi mereka".