Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
13. Inggris
Inggris mengalami resesi terparah sepanjang sejarah ekonominya. Ekonomi Inggris terkontraksi sebesar 20,4% pada kuartal kedua tahun 2020.
14. Malaysia
Perekonomian Malaysia menyusut 17,1% pada kuartal kedua dari tahun sebelumnya. Sementara, penurunan PDB riil yang disesuaikan secara musiman mengikuti penurunan -2% dalam kuartal I 2020.
15. Polandia
Melansir Kompas.com, di kuartal II 2020, perekonomian Polandia menyusut -8,9% karena efek karantina wilayah (lockdown), setelah terkontraksi -0,4% pada kuartal I 2020. Resesi yang didefinisikan sebagai kontraksi ekonomi dua kuartal berturut-turut, membuat Polandia resmi mengalami resesi teknikal.
16. Spanyol
Dikutip dari Kompas.com, menurut Badan Statistik Spanyol, negara ini telah memasuki fase resesi ekonomi usai PDB kuartal II 2020 turun hingga 18,5%. Secara kuartalan, pertumbuhan minus ini merupakan rekor pertumbuhan ekonomi terburuk. Di kuartal I 2020, ekonomi Spanyol juga anjlok hingga 5,2 %.
17. Australia
Australia resmi mengalami resesi setelah ekonominya mengalami kontraksi sebesar 6,3% year on year (YoY) pada kuartal II 2020. Ini merupakan resesi pertama yang dialami Australia dalam waktu 30 tahun terakhir.
18. Brasil
Mengutip Aljazeera, ekonomi Brasil mengalami kontraksi dengan rekor 9,7% (QoQ) pada kuartal kedua tahun 2020. Sementara pada kuartal I, ekonomi Brasil -0,3%. Hal itu membuat Brasil jatuh ke dalam resesi ketika lantaran terhantam lockdown akibat virus corona, kata badan statistik resmi.