kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Tergiur diskon, India akhiri boikot dan kembali beli CPO Malaysia


Kamis, 14 November 2019 / 20:22 WIB
Tergiur diskon, India akhiri boikot dan kembali beli CPO Malaysia
ILUSTRASI. Seorang pekerja mengumpulkan buah kelapa sawit di sebuah pabrik minyak sawit di Sepang, pinggiran Kuala Lumpur, Malaysia, 18 Februari 2014.


Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - MUMBAI. Ketegangan India dan Malaysia mereda. Buktinya, India kembali membeli minyak kelapa sawit (CPI) dari Malaysia setelah aksi boikot selama hampir satu bulan.

Perusahaan penyulingan India membeli sekitar 70.000 ton untuk pengiriman Desember pasca Malaysia menawarkan potongan harga US$ 5 per ton, lebih murah dari pesaing utamanya, Indonesia.

Pembelian kembali oleh India, pembeli terbesar minyak sawit Malaysia tahun ini, bisa mendukung harga CPO negeri jiran, yang mendekati harga tertinggi dalam dua tahun terakhir.

Baca Juga: Malaysia Berhasil Mengamankan Ekspor CPO 2,5 Juta Ton Tahun Depan

Minyak sawit sangat penting bagi perekonomian Malaysia karena menyumbang 2,8% dari produk domestik bruto (PDB) tahun lalu dan 4,5% dari keseluruhan ekspor mereka.

Perusahaan penyulingan India menghentikan pembelian dari Malaysia bulan lalu, karena khawatir pemerintah menaikkan pajak impor atau memberlakukan tindakan lain untuk mengekang impor, setelah Kuala Lumpur mengkritik New Delhi atas tindakannya di Kashmir.

Pedagang CPO yang berbasis di Mumbai mengatakan, minyak sawit Malaysia tersedia di pasaran dengan harga diskon US$ 5 per ton, di tengah kemacetan pasokan di pelabuhan-pelabuhan Indonesia.

Baca Juga: CPO Malaysia: Stok Berkurang, China Menggoyang India




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×