Reporter: Rika Theo |
CALIFORNIA. Facebook Inc. meluncurkan software smartphone anyar yang akan mengeksplorasi fitur jejaring sosial lebih dalam. Nama software itu, Home. Ia dapat menggantikan tampilan layar awal di ponsel-ponsel Android dengan tampilan Home Facebook.
Menggunakan Home, pengguna dapat melihat newsfeed dan pesan terbaru Facebook di layar muka ponsel mereka.. Penguna juga akan lebih mudah mengakses fitur Facebook, seperti foto-foto teman, pesan, dan update status melalui wallpaper muka ponsel. Ini diumumkan sendiri oleh CEO Facebook Mark Zuckerberg di Menlo Park, California, kemarin (4/4).
Pria yang kerap disebut Zuck itu paham benar, mayoritas pengguna Facebook kini mengaksesnya via ponsel. Menurut data tahun 2012, sekitar 70% pengguna Facebook menggunakan ponsel dan tablet untuk mengakses situs itu. Kemudian, dari 1 miliar pengguna Facebook, terdapat sekitar 157 juta pengguna yang mengakses Facebook hanya dari ponsel.
Tujuan lainnya adalah menarik para pengiklan untuk memasang promosinya. Namun, Zuck bilang Home masih akan bebas iklan di awal. Namun ke depan, Facebook akan mencari jalan untuk mengintegrasikan iklan.
Salah satu fitur Home adalah Chat Heads. Dengan ini pengguna bisa berinteraksi dengan teman biarpun aplikasi lainnya menyala. Fitur ini mengombinasikan sms dengan layanan pesan Facebook dalam satu alat.
Tersedia bagi pengguna Android
Home akan tersedia mulai 12 April di ponsel-ponsel Samsung Electronics Co. dan HTC Corp. yang berbasis sistem operasi Google Android.
Dalam panggung yang sama, HTC mengumumkan HTC First. Ponsel baru ini akan memiliki aplikasi Home. HTC First mulai tersedia pekan depan. Ralph De La Vega, Pimpinan bisnis mobile AT&T Inc. menyatakan HTC First akan berjalan dengan jaringan selulernya di AS dan dibanderol US$ 99,99.
Orang dapat mengunduh Home dari Google Play atau toko aplikasi online Google. Home juga akan tersedia untuk table dalam beberapa bulan mendatang.
"Di satu tingkat, ini merupakan versi mobile Facebook yang akan datang. Di tingkat yang lebih dalam, ini akan mengawali perubahan hubungan kita dengan penggunaan ponsel," ujar Zuckerberg.
Namun, ada juga analis yang skeptis dengan Facebook. "Facebook berpikir dirinya lebih penting bagi orang-orang ketimbang apa yang sebenarnya dipikirkan orang," ujar Charles Golvin, analis Forrester Research. Ia melihat pasar pengguna ponsel seperti di Spanyol dan Brasil menghabiskan waktu lebih banyak di Whatsapp ketimbang Facebook.
Kompetisi dengan Google
Aplikasi baru Facebook ini akan mempertajam persaingannya dengan Google untuk meraup pasar pengguna internet dan iklan online.
Google berkata, ada lebih dari 750 juta perangkat mobil menggunakan Android saat ini. Angka tersebut melampaui jumlah ponsel berbasis Apple iOS.
Zuckerberg sendiri tak menganggap persaingan dengan Google hal yang besar. Ia justru memuji kesediaan Google membiarkan perusahaan lain bergabung dengan Android. Ia meyakini bahwa Google takkan membuat perubahan pada Android yang akan merugikan Facebook.
Google sendiri mengeluarkan pernyataan yang netral. Ini kata Google, "Platform Android telah mendorong pengembangan ratusan tipe perangkat. Perangkat terbaru ini menunjukkan keterbukaan dan fleksibilitas yang membuat Android sangat populer."