kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.194   6,00   0,04%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

The Fed peringatkan ancaman risiko terkait utang AS


Rabu, 15 Juni 2011 / 15:08 WIB
The Fed peringatkan ancaman risiko terkait utang AS
ILUSTRASI. Rapid test di lingkungan Kementerian Koperasi dan UKM. Risiko penyebaran Covid-19 terbagi menjadi empat yaitu tidak terdampak, rendah, sedang, dan tinggi.


Sumber: BBC | Editor: Ruisa Khoiriyah

WASHINGTON. Ben Bernanke, Gubernur Bank Sentral Amerika Serikat (AS) Federal Reserves, memperingatkan ancaman dari plafon utang AS. Dalam hitungan Bernanke, AS bisa kehilangan rating kredit AAA jika Kongres tidak memutuskan peningkatan plafon utang AS. Jika tidak ada kesepakatan sampai Agustus ini, AS mulai terjerembab dalam gagal bayar alias default.

Bernanke menuturkan, penundaan lebih lama oleh pemerintah AS dalam memutuskan kebijakan bisa memicu kekacauan di pasar finansial global. Pemerintah AS saat ini menjalankan anggaran dengan nilai defisit US$ 1,5 triliun.

Sebelumnya, Wakil Presiden AS Joe Bidden dan para pimpinan Kongres sudah meresume langkah-langkah untuk mengambil solusi bipartit. Mereka berupaya meraih kesepakatan yang nantinya mengikat pemangkasan belanja dengan penambahan limit utang.

Mereka berharap mendiskusikan level belanja tahunan, reformasi anggaran, pajak, dan keuntungan asuransi kesehatan. "Kami mencatat progres nyata, kini kami mulai melangkah ke isu-isu berat dan semua orang masih bertahan," kata Biden.



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×