Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Dalam pernyataannya, Federal Open Market Committee menilai, permintaan yang lebih lemah dan harga minyak yang secara signifikan lebih rendah menekan inflasi harga konsumen. Selain itu, gangguan terhadap kegiatan ekonomi di dalam negeri dan di luar negeri telah secara signifikan mempengaruhi kondisi keuangan dan mengganggu aliran kredit ke rumah tangga dan bisnis AS.
Krisis kesehatan "akan sangat membebani aktivitas ekonomi, lapangan kerja, dan inflasi dalam waktu dekat, dan menimbulkan risiko yang cukup besar terhadap prospek ekonomi dalam jangka menengah," kata The Fed.
Powell menambahkan, dirinya berkomitmen untuk menggunakan rangkaian penuh alat yang ada untuk mendukung ekonomi AS di masa yang penuh tantangan ini.
"Komentar yang lebih signifikan adalah bahwa FOMC prihatin tentang risiko penurunan terhadap prospek ekonomi dalam jangka menengah, menunjukkan mereka akan tetap luar biasa akomodatif dalam kebijakan untuk beberapa tahun mendatang," kata Guy LeBas, kepala strategi pendapatan tetap di Janney Montgomery Scott di Philadelphia.