kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Topan Tauktae menyerang, puluhan warga India hilang di laut


Rabu, 19 Mei 2021 / 05:41 WIB
Topan Tauktae menyerang, puluhan warga India hilang di laut


Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - MUMBAI. Angkatan Laut India melancarkan misi penyelamatan udara dan laut besar-besaran pada Selasa (18/5/2021) untuk 79 pekerja dan awak minyak yang hilang akibat tongkangnya tenggelam di laut. Tenggelamnya kapal tongkang menyusul datangnya topan kuat yang memporakporandakan pantai barat yang menewaskan sedikitnya 29 orang.

Melansir Reuters yang mengutip pernyataan Angkatan Laut India, ada sekitar 182 orang di atas tongkang yang tenggelam di lepas pantai Mumbai, yang berhasil diselamatkan dari gelombang besar.

Topan Tauktae, badai paling kuat yang menghantam pantai barat dalam dua dekade, merobohkan tiang listrik, pohon dan menyebabkan runtuhnya rumah yang menewaskan sedikitnya 29 orang, kata pihak berwenang.

Kejadian ini telah menambah tekanan pada pihak berwenang India, ketika mereka saat ini tengah bergulat untuk mengatasi melonjaknya kasus infeksi dan kematian akibat virus corona yang menyebabkan kurangnya tempat tidur dan oksigen di rumah sakit.

Baca Juga: Saat topan kuat di Gujarat merumitkan krisis, kasus COVID-19 di India tembus 25 juta

"Ini adalah salah satu operasi pencarian dan penyelamatan paling menantang yang pernah saya lihat dalam empat dekade terakhir," kata Murlidhar Sadashiv Pawar, Wakil Kepala Staf Angkatan Laut, kepada mitra Reuters ANI, Selasa.

Juru bicara Angkatan Laut Vivek Madhwal mengatakan gelombang laut mencapai 20 hingga 25 kaki di tengah jarak pandang yang buruk. Tiga tongkang tampak  terkatung-katung di dekat pantai Gujarat tetapi operasi penyelamatan sedang berlangsung.

Baca Juga: Ahli: Penurunan kasus Covid-19 India hanyalah ilusi

Departemen Meteorologi India mengatakan, badai itu menghantam negara bagian Gujarat pada Senin malam dan diperkirakan melemah hingga Rabu malam.

"Kondisi cuaca diperkirakan akan kembali normal besok (Rabu)," kata Kepala Menteri Gujarat Vijay Rupani.

Dia mengatakan 160 jalan hancur, 40.000 pohon tumbang dan beberapa rumah rusak akibat topan.




TERBARU

[X]
×