Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - TOKYO. Produsen mobil asal Jepang, Toyota Motor Corp berencana untuk meluncurkan sistem operasinya sendiri, yang akan mampu menangani operasi lanjutan seperti mengemudi secara otonom, untuk kendaraannya pada tahun 2025.
Memang, perangkat lunak saat ini memainkan peran penting dalam kendaraan, mulai dari mengelola motor listrik dan baterai hingga fungsi pendukung seperti mengemudi otonom, hiburan, dan navigasi.
Adapun, platform perangkat lunak otomotif Toyota Arene akan bersaing dengan saingan Jerman, Volkswagen AG dan Daimler AG, dengan Volkswagen mengerjakan perangkat lunak 'VW.OS' dan Daimler berencana untuk meluncurkan 'Sistem Operasi Mercedes-Benz' di mobilnya pada tahun 2024.
Baca Juga: Valuasi Apple Inc sentuh US$ 3 triliun di Hari Pertama Perdagangan Tahun Ini
Mengutip Reuters (4/1), produsen mobil Jepang itu bertujuan untuk menempatkan sistem operasi di kendaraannya sendiri pada tahun 2025, dengan rencana untuk membuatnya tersedia untuk afiliasi seperti Subaru di masa depan, seperti dilaporkan Nikkei.
Selain itu, Toyota sedang mempertimbangkan model lisensi untuk membuat Arene tersedia bagi produsen mobil lain dan perusahaan yang mengerjakan mobil listrik atau mobil yang bisa mengemudi sendiri.
