kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Trump kalah dari Biden, Taiwan kini ketar-ketir soal nasibnya melawan China


Senin, 09 November 2020 / 13:25 WIB
Trump kalah dari Biden, Taiwan kini ketar-ketir soal nasibnya melawan China
ILUSTRASI. Penonton mengibarkan bendera Taiwan selama perayaan Hari Nasional di Taipei, Taiwan 10 Oktober 2018.


Sumber: Reuters | Editor: Tendi Mahadi

Tetapi Chen Ming-tong, yang mengepalai Dewan Urusan Daratan Taiwan, berulang kali meyakinkan anggota parlemen bahwa perubahan mendasar dalam dukungan AS untuk Taiwan tidak mungkin terjadi.

“Tidak perlu khawatir tentang perubahan kepemilikan di Gedung Putih. Meskipun mungkin ada beberapa perubahan dalam taktik Biden terhadap China, tidak akan ada perubahan dalam strategi China-nya," tegasnya.

Baca Juga: Pengusaha London ini tekor Rp 94 miliar karena Joe Biden Presiden AS terpilih

Chen mencatat Biden adalah mantan Presiden Barack Obama, yang pada saat itu mendorong poros kembali ke Asia untuk menantang kebangkitan China, dan bahwa Biden tidak mungkin menantang struktur geopolitik saat ini dari kebuntuan AS-China.

Chen bilang Amerika Serikat dan Taiwan. “Melihat komentar (Biden) dan dukungannya untuk Taiwan di masa lalu, kami dapat mempercayai dia untuk terus memperkuat hubungan Taiwan-AS," katanya.

Selanjutnya: Penyintas bom atom Jepang berharap Joe Biden tegaskan pelucutan senjata nuklir



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×