Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli
Twitter juga secara pribadi membuat kasus bahwa penawarannya akan menghadapi pengawasan peraturan yang lebih sedikit daripada Microsoft, dan tidak akan menghadapi tekanan dari China mengingat tidak aktif di negara itu, kata sumber itu.
TikTok, ByteDance dan Twitter menolak berkomentar.
TikTok mendapat kecaman dari anggota parlemen AS atas masalah keamanan nasional seputar pengumpulan data.
Baca Juga: Larangan terhadap penggunaan TikTok semakin meluas
Awal pekan ini, Trump mengumumkan larangan transaksi AS dengan pemilik aplikasi perpesanan WeChat dan TikTok yang berbasis di China, telah meningkatkan ketegangan antara kedua negara.
Trump mengatakan minggu ini dia akan mendukung upaya Microsoft untuk membeli operasi TikTok di AS jika pemerintah AS mendapat "porsi besar" dari hasil penjualan. Dia tetap mengatakan akan melarang aplikasi populer tersebut pada 15 September.
Microsoft mengatakan pada hari Minggu bahwa pihaknya bertujuan untuk menyelesaikan negosiasi untuk kesepakatan pada pertengahan September.