kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.491.000   8.000   0,32%
  • USD/IDR 16.757   21,00   0,13%
  • IDX 8.610   -8,64   -0,10%
  • KOMPAS100 1.188   4,72   0,40%
  • LQ45 854   1,82   0,21%
  • ISSI 307   0,26   0,08%
  • IDX30 439   -0,89   -0,20%
  • IDXHIDIV20 511   -0,15   -0,03%
  • IDX80 133   0,33   0,25%
  • IDXV30 138   0,47   0,34%
  • IDXQ30 140   -0,47   -0,33%

Ukraina Bersiap Melancarkan Serangan Balasan atas Rusia di Wilayah Selatan


Selasa, 05 Juli 2022 / 23:10 WIB
Ukraina Bersiap Melancarkan Serangan Balasan atas Rusia di Wilayah Selatan


Sumber: Reuters | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - KYIV. Oleksiy Arestovych, Penasihat Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, mengatakan, Ukraina bersiap untuk melancarkan serangan balasan di wilayah selatan negaranya.

"Merebut kota-kota di timur (Ukraina) berarti 60 persen pasukan Rusia sekarang terkonsentrasi di timur, dan sulit bagi mereka untuk diarahkan ke selatan," ungkap dia dalam sebuah video yang di-posting online, Selasa (5/7), seperti dikutip Reuters.

"Dan, tidak ada lagi kekuatan yang bisa didatangkan dari Rusia. Mereka membayar mahal untuk Sievierodonetsk dan Lysychansk," imbuhnya.

Baca Juga: Ukraina: Penaklukan Lysychansk Kemenangan Terakhir bagi Rusia di Wilayah Ukraina

Selain bersiap untuk melancarkan serangan balasan di wilayah selatan, pada Selasa (5/7), pasukan Ukraina mengambil garis pertahanan baru di Donetsk, di mana mereka masih menguasai kota-kota besar di provinsi itu.

"Ini (penaklukan Kota Lysychansk) adalah kemenangan terakhir bagi Rusia di wilayah Ukraina," tegas Arestovych.

Sebelum Lysychansk, Rusia merebut Kota Sievierodonetsk. Kota kembar ada di Provinsi Luhansk, Ukraina timur, satu dari dari dua wilayah di Donbas yang menjadi tujuan untuk Rusia taklukkan.

"Sievierodonetsk dan Lysychansk adalah kota-kota berukuran sedang. Dan, (pertempuran) ini berlangsung dari 4 April hingga 4 Juli, itu 90 hari. Begitu banyak kerugian (dari pihak Rusia)," kata Arestovych.




TERBARU

[X]
×