Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - Kapal induk terbaru Amerika Serikat (AS), USS Gerald R. Ford baru saja menyelesaikan uji kompatibilitas pesawat tempur. Ini sebagai bagian dari inisiatif “Make FORD Ready”.
Pejabat sementara Sekretaris Angkatan Laut Departemen Pertahanan AS Thomas B. Modly pada 31 Januari lalu mengunjungi USS Gerald R. Ford untuk melihat kemajuan kapal induk itu sebelum bertugas secara resmi.
“Memberikan kemampuan (beroperasi secara resmi) ini kepada armada secepat dan seefektif mungkin adalah salah satu prioritas tertinggi saya,” katanya dalam pernyataan di laman resmi Angkatan Laut AS.
Sejak menyelesaikan Post-Shakedown Availability/Selected Restricted Availability (PSA/SRA) pada akhir Oktober 2019, USS Gerald R. Ford menunjukkan kinerja sangat baik, baik selama pengujian maupun pelatihan.
Baca Juga: Di Laut China Selatan, 2 kelompok serang kapal induk AS kembali gelar latihan perang
USS Gerald R. Ford adalah kapal induk kelas Ford, kelas baru pertama dalam lebih dari 40 tahun. “USS Gerald R. Ford mewakili lompatan generasi dalam kapasitas negara kita untuk memproyeksikan dalam skala global,” ujar Modly.
“USS Gerald R. Ford bersiap-siap menjadi kapal perang, karena terus terang, para pelaut yang mengoperasikan kapal induk ini menginginkan kapal yang siap dan mereka ingin pergi menjalankan misinya," imbuh dia.
Bobot lebih dari 100.000 ton
Periode at-sea untuk kapal induk kelas satu ini adalah bagian dari fase operasi 18 bulan saat ini yang dikenal sebagai Post-Delivery Test and Trials (PDT&T), yang berlangsung hingga pertengahan 2021.
Selama PDT&T, kru USS Gerald R. Ford akan menguji sistem bahan bakar, melakukan pengujian ulang kompatibilitas pesawat, melatih dek penerbangan, dan melaksanakan tes terhadap sistem tempur.
Baca Juga: China bakal bangun Pangkalan Angkatan Laut di Gwadar, ini kata Pakistan