kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Virus corona kian ganas di Iran, korban tewas jadi 26 orang dengan 106 kasus baru


Kamis, 27 Februari 2020 / 18:11 WIB
Virus corona kian ganas di Iran, korban tewas jadi 26 orang dengan 106 kasus baru
ILUSTRASI. Perempuan Iran memakai masker pelindung untuk mencegah tertular virus corona baru berjalan di jalan di Teheran, Iran, 25 Februari 2020.


Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - DUBAI. Virus corona makin mengganas di Iran. Hingga Kamis (27/2), jumlah kematian akibat Covid-19 di Republik Islam bertambah menjadi 26 orang dan yang terinfeksi mencapai 245 orang.

"Dalam 24 jam terakhir, kami memiliki 106 kasus (baru) yang terkonfirmasi. Jumlah korban tewas mencapai 26," kata juru bicara Kementerian Kesehatan Iran Kianush Jahanpour kepada TV pemerintah seperti dikutip Reuters.

Jahanpour menyerukan kepada masyarakat Iran untuk menghindari perjalanan yang tidak perlu di dalam negeri. Pemerintah Iran juga memperpanjang penutupan bioskop serta larangan sementara acara budaya dan konferensi selama satu minggu ke depan.

Baca Juga: Menyebar cepat, dalam tujuh hari terakhir, 20 negara umumkan kasus pertama corona

Sebelumnya, Rabu (26/2), Presiden Iran Hassan Rouhani menuduh Amerika Serikat (AS) berusaha menyebarkan "ketakutan" wabah virus corona.

"Kita seharusnya tidak membiarkan Amerika memasang virus baru di atas virus corona yang disebut ketakutan ekstrem," ujar Rouhani dalam rapat kabinet mingguan, sehari setelah Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo menuduh Iran menyembunyikan informasi tentang wabah Covid-19.

"Orang Amerika sendiri berjuang dengan virus corona. Enam belas ribu orang telah meninggal karena influenza (virus corona) di sana, tetapi mereka tidak berbicara tentang (kematian) mereka sendiri," imbuh Rouhani.


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×