CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.527.000   14.000   0,93%
  • USD/IDR 15.675   65,00   0,41%
  • IDX 7.296   51,70   0,71%
  • KOMPAS100 1.122   5,01   0,45%
  • LQ45 884   -2,52   -0,28%
  • ISSI 222   2,31   1,05%
  • IDX30 455   -2,18   -0,48%
  • IDXHIDIV20 550   -3,95   -0,71%
  • IDX80 128   0,18   0,14%
  • IDXV30 138   -1,11   -0,80%
  • IDXQ30 152   -0,85   -0,55%

Vladimir Putin: Kami akan Mengakhiri Konflik di Ukraina Sesegera Mungkin


Sabtu, 17 September 2022 / 09:41 WIB
Vladimir Putin: Kami akan Mengakhiri Konflik di Ukraina Sesegera Mungkin
ILUSTRASI. Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan kepada Perdana Menteri India, dia ingin mengakhiri sesegera mungkin konflik di Ukraina. Sergey Bobylev/TASS Host Photo Agency/Handout via REUTERS.


Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - SAMARKAND. Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan kepada Perdana Menteri India Narendra Modi, dia memahami kekhawatiran New Delhi tentang konflik di Ukraina dan ingin mengakhiri sesegera mungkin. 

Modi mengatakan kepada Putin pada Jumat di sela-sela pertemuan puncak Organisasi Kerjasama Shanghai (SCO): "Saya tahu bahwa era hari ini bukanlah era perang, dan saya telah berbicara dengan Anda di telepon tentang hal ini". 

Perdana Menteri India menegaskan, demokrasi, diplomasi, dan dialog menjaga dunia tetap bersama.

Tetapi, menurut Putin, Ukraina telah menolak negosiasi dan bertekad untuk mencapai tujuannya sendiri "di medan perang".

Baca Juga: Rusia: Pasok Rudal Jarak Jauh ke Ukraina, AS Terlibat Langsung dalam Perang

"Saya tahu posisi Anda dalam konflik di Ukraina, kekhawatiran Anda yang terus-menerus Anda ungkapkan," kata Putin kepada Modi di sela-sela pertemuan puncak SCO di Samarkand, Uzbekistan, dalam pernyataan yang Kremlin rilis, seperti dikutip Al Jazeera.

"Kami akan melakukan segalanya untuk menghentikan ini sesegera mungkin. Sayangnya, pihak lawan, pimpinan Ukraina, mengumumkan penolakannya terhadap proses negosiasi dan menyatakan ingin mencapai tujuannya dengan cara militer," ungkap Putin.

New Delhi dan Moskow memiliki hubungan lama sejak Perang Dingin, dan Rusia sejauh ini tetap menjadi pemasok senjata terbesar India.

Saat ini, Rusia menguasai sekitar seperlima wilayah Ukraina setelah mengirim angkatan bersenjatanya ke wilayah tetangganya dari beberapa arah pada Februari lalu.


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×