Sumber: Reuters | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Hubungan Amerika Serikat (AS) dengan China atau Tiongkok makin meruncing. Terbaru, AS sedang merancang sanksi yang mengancam akan memutus sebagian bank asal China dari sistem keuangan global.
Tujuannya untuk menghentikan dukungan komersial China terhadap produksi militer Rusia, Wall Street Journal melaporkan pada Senin (22/4), mengutip sumber yang mengetahui hal tersebut.
Ketika Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengunjungi Tiongkok minggu ini, pertanyaannya adalah apakah ancaman finansial yang kuat ini dapat melemahkan perdagangan Tiongkok-Rusia sehingga memungkinkan Moskow membangun kembali militernya setelah kekalahan di Ukraina.
Baca Juga: DPR AS Setujui Bantuan Pendanaan Perang ke Israel dan Ukraina Senilai US$ 95 miliar
Seperti dikutip Reuters, Tiongkok mendukung industri pertahanan Rusia, dengan mengatakan bahwa Beijing adalah kontributor utama perang Moskow di Ukraina melalui penyediaan komponen-komponen penting untuk persenjataan.
Dalam beberapa minggu terakhir, para pejabat AS telah melakukannya tekanan yang intensif terhadap Tiongkok. Mereka mengingatkan, Washington siap mengambil tindakan terhadap lembaga keuangan Tiongkok yang memfasilitasi perdagangan barang yang memiliki kegunaan sipil dan militer.