kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.921   9,00   0,06%
  • IDX 7.199   58,54   0,82%
  • KOMPAS100 1.106   11,37   1,04%
  • LQ45 878   11,64   1,34%
  • ISSI 221   1,06   0,48%
  • IDX30 449   6,23   1,41%
  • IDXHIDIV20 540   5,82   1,09%
  • IDX80 127   1,42   1,13%
  • IDXV30 134   0,44   0,33%
  • IDXQ30 149   1,71   1,16%

Walmart PHK Ratusan Karyawan


Jumat, 24 Maret 2023 / 14:51 WIB
Walmart PHK Ratusan Karyawan
ILUSTRASI. Walmart PHK ratusan karyawan yang bertugas menjalankan bagian e-commerce yang tersebar di lima tempat.REUTERS/Dado Ruvic/Illustration


Reporter: Maria Gelvina Maysha | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Walmart PHK ratusan karyawan yang bertugas menjalankan bagian e-commerce yang tersebar di lima tempat.

Juru bicara Walmart mengatakan pekerja yang terkena PHK ada sekitar 200 pekerja di Pedricktown, New Jersey. Kemudian ratusan lainnya di Fort Worth, Texas, Cina, California, Davenport, Florida, Bethlehem, dan Pennsylvania.

“Kami baru-baru ini menyesuaikan jumlah karyawan agar lebih sesuai dengan kebutuhan pelanggan ke depan,” ujar Juru Bicara Walmart, dilansir dari Reuters, Jumat (24/3).

Juru bicara tersebut juga menyebut bahwa akan membantu karyawan yang di PHK dalam mencari pekerjaan di tempat lain. Ia bilang para karyawan itu akan tetap dibayar selama 90 hari sembari mencari pekerjaan baru.

Baca Juga: Walmart Suntikan Dana Sebesar US$ 200 di Fintech PhonePe India

Adapun dalam beberapa tahun terakhir, Walmart telah melakukan banyak investasi untuk mendorong otomatisasi. Mereka bekerjasama dengan perusahaan seperti Knapp yang dapat memproses aktivitas jual beli secara elektronik.

Sebelumnya pada Februari lalu, CEO Walmart Doug McMillon mengatakan dia sangat mendukung otomatisasi tersebut dan berencana meningkatkan investasi untuk otomatisasi lagi dari anggaran belanja modal lebih dari US$ 15 miliar di tahun ini.

PHK yang dilakukan raksasa ritel ini bisa menjadi pertanda gejolak lebih lanjut dalam ekonomi AS, yang diprediksi oleh banyak ekonom dapat memasuki resesi tahun ini.

Menurut laporan bulan Maret oleh Challenger, Gray and Christmas, sejauh ini bayang-bayang resesi telah menyebabkan perusahaan ritel mem-PHK 17.456 karyawan. Angka tersebut naik 761 dibanding periode yang sama tahun lalu.

Misalnya saja Amazon, Neiman Marcus, dan Lidl yang sebelumnya melakukan pengurangan karyawan.



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×