Sumber: Reuters | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo
Jimenez mengatakan pihak WHO selalu menilai bukti tentang transmisi udara ini tidak beragam secara ilmiah, dan tidak didukung oleh para ahli yang ada di bidangnya.
Benedetta Allegranzi, pimpinan teknis WHO untuk pencegahan dan pengendalian infeksi, mengatakan ada bukti yang menunjukkan penularan virus corona melalui udara. Tapi hal itu masih belum pasti.
"Kemungkinan penularan melalui udara di ruang publik - terutama di kondisi spesifik seperti padat, tertutup, serta mekanisme ventilasi yang buruk sudah dijelaskan dan tidak dapat dikesampingkan," ungkapnya.
Meskipun demikian, tambahnya, perlu lebih banyak lagi bukti yang dikumpulkan untuk bisa mendukung penelitian ini.
Jika penelitian ini nantinya bisa benar-benar terbukti dan disetujui oleh WHO, maka protokol kesehatan baru haru bisa segera pula diterbitkan. Proses sosialisasi protokol baru juga harus dengan cepat dilakukan agar pencegahan bisa berjalan dengan efektif.
Baca Juga: WHO: Ada 19 uji coba vaksin virus corona (Covid-19) dalam evaluasi klinis