kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Rusia siap negosiasi dengan Turki soal penjualan jet tempur Su-35 dan Su-57


Senin, 15 Maret 2021 / 00:05 WIB
Rusia siap negosiasi dengan Turki soal penjualan jet tempur Su-35 dan Su-57


Sumber: TASS | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - MOSKOW. Rusia siap untuk mengadakan negosiasi dengan Turki tentang kemungkinan pengiriman jet tempur Su-35 dan Su-57,  Badan Federal Rusia untuk Kerjasama Militer dan Teknis (FSMTC) mengatakan pada Jumat (12 Maret).

"Mengenai potensi rencana Ankara untuk membeli pesawat tempur Su-35 dan Su-57 Rusia, perlu dicatat bahwa pihak Turki telah diberitahu tentang spesifikasi teknis mereka secara lengkap," kata juru bicara FSMTC Valeria Reshetnikova.

"Jika ada permintaan dari Turki untuk pesawat tempur tersebut, kami siap untuk negosiasi tentang masalah ini," ujar dia, seperti dikutip TASS.

Menurut Reshetnikova, Rusia sebelumnya menegaskan kesiapannya untuk berpartisipasi dalam program pengembangan pesawat tempur generasi kelima TF-X buatan Turki.

"Pihak Turki sudah cukup lama menyatakan niatnya untuk melaksanakan proyek pengembangan pesawat tempur generasi kelima TF-X miliknya sendiri," sebutnya. 

Baca Juga: Terminator, kendaraan tempur pendukung tank Rusia penghancur helikopter dan pesawat

"Rusia sebelumnya menyatakan siap untuk mempertimbangkan kemungkinan kerjasama di bawah program ini. Namun, kami belum menerima permintaan terkait dari Ankara sejauh ini," imbuh Reshetnikova.

Menghancurkan semua jenis target

Su-57 adalah jet tempur multiperan generasi kelima yang dirancang untuk menghancurkan semua jenis target, baik udara, darat, maupun laut. 

Jet tempur ini memiliki fitur teknologi siluman dengan penggunaan material komposit yang luas, mampu mengembangkan kecepatan jelajah supersonik.

Selain itu, Su-57 dilengkapi dengan peralatan radio-elektronik paling canggih, termasuk komputer onboard yang kuat yang disebut electronic second pilot. 

Baca Juga: Sukses di kapal perang, Rusia uji coba rudal hipersonik Tsirkon dari kapal selam




TERBARU

[X]
×