Sumber: Xinhua | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
3. Perlindungan kesehatan masyarakat
Pada 24 Mei, Xi mengadakan pertemuan dengan para pembuat undang-undang dari Provinsi Hubei, China tengah, yang merupakan wilayah paling terpukul oleh COVID-19.
"Kita harus menghadapi masalah di muka, meningkatkan reformasi dan tidak membuang waktu dalam mengatasi kekurangan, ketidakcukupan, dan celah yang terekspos oleh epidemi," katanya, menekankan memperkuat jaringan perlindungan kesehatan masyarakat.
Baca Juga: Xi Jinping minta tentara China tingkatkan kesiapan untuk bertempur
Xi mencatat beberapa prioritas: mereformasi sistem pencegahan dan pengendalian penyakit; meningkatkan pemantauan epidemi, peringatan dini, dan kapasitas tanggap darurat; menyempurnakan sistem pengobatan untuk epidemi utama; dan meningkatkan hukum dan peraturan darurat kesehatan masyarakat.
4. Meningkatkan pertahanan nasional
Saat menghadiri pertemuan pleno delegasi Tentara Pembebasan Rakyat dan Kepolisian Bersenjata Rakyat, Xi memuji peran mereka dalam memerangi COVID-19 dan menekankan pencapaian target dan misi penguatan pertahanan nasional dan angkatan bersenjata untuk tahun 2020.
"Epidemi ini telah membawa dampak mendalam pada lanskap global dan pada keamanan dan pembangunan China juga," katanya.
Baca Juga: Xi sebut China dapat menetapkan target pertumbuhan PDB 6% seandainya tak ada corona
Dia memerintahkan militer untuk menyiapkan skenario terburuk, meningkatkan pelatihan dan kesiapsiagaan pertempuran, menangani dengan cepat dan efektif segala macam situasi kompleks, dan secara tegas menjaga kedaulatan nasional, keamanan dan kepentingan pembangunan.
Memperhatikan bahwa tahun ini menandai akhir dari rencana lima tahun ke-13 untuk pengembangan militer, Xi mengatakan tindakan luar biasa harus diambil untuk mengatasi dampak epidemi untuk memastikan tugas-tugas utama pada bangunan militer tercapai.