Penulis: Prihastomo Wahyu Widodo
KONTAN.CO.ID - Kementerian Kementerian Urusan Islam, Dakwah, dan Bimbingan Kerajaan Arab Saudi menyambut kedatangan 500 jemaah haji asal Palestina yang datang melalui undangan khusus Raja Salman pada hari Minggu, 1 Juni 2025.
Mengutip Saudi Gazette, jemaah tersebut berasal dari Tepi Barat, terdiri dari keluarga para martir, tahanan, dan mereka yang terluka karena serangan Israel.
Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud mengundang 1.000 warga Palestina untuk melaksanakan ibadah haji tahun ini.
Baca Juga: Cuaca Panas Ekstrem, Masjidil Haram Percepat Durasi Salat Jumat pada Pelaksanaan Haji
Mengutip Arab News, aksi ini merupakan bagian dari Program Tamu Penjaga Dua Masjid Suci untuk Haji dan Umrah atau Custodian of the Two Holy Mosques’ Guests Program for Hajj and Umrah.
Perintah ini keluar pada 19 Mei 2025 lalu. Tak lama setelah kabar itu keluar, kementerian terkait mengatakan bahwa pihaknya segera mulai mengembangkan rencana komprehensif untuk memfasilitasi pelaksanaan haji bagi jamaah Palestina.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada Raja, Putra Mahkota, dan Perdana Menteri Mohammed bin Salman atas sikap dermawan ini. Hal ini mencerminkan kepedulian Kerajaan yang berkelanjutan dan komitmen kepemimpinannya yang bijaksana untuk mendukung rakyat Palestina dan memperkuat ikatan persaudaraan Islam," kata Menteri Urusan Islam, Dakwah dan Bimbingan, Sheikh Abdullatif Al-Sheikh, saat itu.
Baca Juga: Menkes Arab Saudi Memastikan Belum Ada Ancaman Epidemi di Musim Haji 2025
Al-Sheikh menegaskan, inisiatif ini merupakan perluasan dari upaya Raja Salman untuk memfasilitasi pelaksanaan ritual haji bagi warga Palestina.
Dalam pernyataannya, Al-Sheikh juga mengumumkan bahwa program ini telah menampung lebih dari 64.000 jemaah haji dari berbagai negara sejak pertama kali dilaksanakan pada tahun 1417 Hijriah atau tahun 1996 masehi.
Dirinya menyebut bahwa kementerian telah segera mulai melaksanakan rencana komprehensif untuk menyediakan semua layanan dan fasilitas yang diperlukan bagi para jemaah Palestina, sejak mereka meninggalkan tanah air hingga mereka kembali.
Tonton: Ada Perang Dagang, Ekspor RI Tetap Melejit. Ekspor Januari-April 2025 Capai US$ 87,36 Miliar