kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.940.000   35.000   1,84%
  • USD/IDR 16.295   40,00   0,25%
  • IDX 7.045   -20,25   -0,29%
  • KOMPAS100 1.022   -2,15   -0,21%
  • LQ45 795   -1,03   -0,13%
  • ISSI 224   -0,62   -0,28%
  • IDX30 416   -0,26   -0,06%
  • IDXHIDIV20 491   -2,15   -0,44%
  • IDX80 115   -0,14   -0,12%
  • IDXV30 118   -0,37   -0,31%
  • IDXQ30 136   -0,37   -0,27%

500 Jemaah Haji Asal Palestina yang Diundang Raja Salman Tiba di Arab Saudi


Senin, 02 Juni 2025 / 14:26 WIB
500 Jemaah Haji Asal Palestina yang Diundang Raja Salman Tiba di Arab Saudi
ILUSTRASI. Raja Salman bin Abdulaziz menghadiri secara virtual KTT G20 tentang penyakit coronavirus (COVID-19) melalui tautan video, di Riyadh, Arab Saudi, 26 Maret 2020.


Penulis: Prihastomo Wahyu Widodo

KONTAN.CO.ID - Kementerian Kementerian Urusan Islam, Dakwah, dan Bimbingan Kerajaan Arab Saudi menyambut kedatangan 500 jemaah haji asal Palestina yang datang melalui undangan khusus Raja Salman pada hari Minggu, 1 Juni 2025.

Mengutip Saudi Gazette, jemaah tersebut berasal dari Tepi Barat, terdiri dari keluarga para martir, tahanan, dan mereka yang terluka karena serangan Israel.

Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud mengundang 1.000 warga Palestina untuk melaksanakan ibadah haji tahun ini.

Baca Juga: Cuaca Panas Ekstrem, Masjidil Haram Percepat Durasi Salat Jumat pada Pelaksanaan Haji

Mengutip Arab News, aksi ini merupakan bagian dari Program Tamu Penjaga Dua Masjid Suci untuk Haji dan Umrah atau Custodian of the Two Holy Mosques’ Guests Program for Hajj and Umrah.

Perintah ini keluar pada 19 Mei 2025 lalu. Tak lama setelah kabar itu keluar, kementerian terkait mengatakan bahwa pihaknya segera mulai mengembangkan rencana komprehensif untuk memfasilitasi pelaksanaan haji bagi jamaah Palestina.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada Raja, Putra Mahkota, dan Perdana Menteri Mohammed bin Salman atas sikap dermawan ini. Hal ini mencerminkan kepedulian Kerajaan yang berkelanjutan dan komitmen kepemimpinannya yang bijaksana untuk mendukung rakyat Palestina dan memperkuat ikatan persaudaraan Islam," kata Menteri Urusan Islam, Dakwah dan Bimbingan, Sheikh Abdullatif Al-Sheikh, saat itu.

Baca Juga: Menkes Arab Saudi Memastikan Belum Ada Ancaman Epidemi di Musim Haji 2025

Al-Sheikh menegaskan, inisiatif ini merupakan perluasan dari upaya Raja Salman untuk memfasilitasi pelaksanaan ritual haji bagi warga Palestina.

Dalam pernyataannya, Al-Sheikh juga mengumumkan bahwa program ini telah menampung lebih dari 64.000 jemaah haji dari berbagai negara sejak pertama kali dilaksanakan pada tahun 1417 Hijriah atau tahun 1996 masehi.

Dirinya menyebut bahwa kementerian telah segera mulai melaksanakan rencana komprehensif untuk menyediakan semua layanan dan fasilitas yang diperlukan bagi para jemaah Palestina, sejak mereka meninggalkan tanah air hingga mereka kembali.

Tonton: Ada Perang Dagang, Ekspor RI Tetap Melejit. Ekspor Januari-April 2025 Capai US$ 87,36 Miliar

Selanjutnya: Bosan Santan? Saatnya Masak Resep Bakso Sapi Rumahan Kenyal dan Nagih untuk Idul Adha

Menarik Dibaca: Bosan Santan? Saatnya Masak Resep Bakso Sapi Rumahan Kenyal dan Nagih untuk Idul Adha




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×