Penulis: Tiyas Septiana
KONTAN.CO.ID - Banyak orang yang mencari-cari apa yang menjadi kunci kesuksesan para miliarder termasuk Warren Buffett.
Sang investor ulung pemilik Berkshire Hathaway ini dikenal sebagai salah satu orang terkaya di dunia dan juga seorang filantropi.
Meski sudah berumur hampir 1 abad, Buffett masih terus menunjukkan taringnya dalam berinvestasi dan kegiatan lainnya.
Anda mungkin penasaran dengan rahasia apa yang dipakai Sang Peramal dari Omaha hingga bisa sesukses sekarang.
Merangkum dari Yahoo Finance dan CNBC, ini hal-hal yang membuat Warren Buffett sukses dan menjadi miliarder.
-
Melatih kemampuan berkomunikasi
Menurut Buffett, komunikasi menjadi kunci kesuksesan yang paling utama. Dengan komunikasi yang baik, Anda bisa mendorong orang lain untuk percaya kepada apa yang Anda miliki.
Komunikasi yang perlu dipelajari bukan hanya dalam bentuk lisan saja, tetapi juga tertulis.
Sang Peramal dari Omaha ini bahkan mengatakan jika memiliki kemampuan ini bisa meningkatkan nilai seseorang hingga 50%.
Kemampuan berkomunikasi bisa membantu seseorang untuk mengembangkan skill kepemimpinan. Selain itu, kemampuan ini juga baik untuk mengembangkan kemampuan berpikir di situasi yang kritis.
Baca Juga: Ragam informasi penting seputar THR Lebaran 2021 yang karyawan perlu cermati
-
Jangan latah saat berinvestasi
Kebanyakan masyarakat melihat tren sebelum melakukan investasi. Mereka cenderung ikut dengan keputusan kebanyakan orang dibandingkan percaya dengan kemampuan sendiri.
Melansir dari Forbes, Buffett selalu menghindar untuk ikut dalam pasar yang sedang populer. Dia memilih untuk menunggu untuk mencegahnya membuat kesalahan yang merugikan.
Warren Buffett percaya jika saat berinvestasi Anda harus "bercerai" dengan segala tren yang ada.
Mungkin Anda akan menghadapi beberapa kesulitan, namun cara ini bisa mengembangkan strategi berinvestasi yang sesuai dengan kepribadian Anda.
-
Selalu berpikir dalam jangka panjang
Hindari berinvestasi pada hal-hal yang sedang populer terlebih Anda tidak memikirkan keuntungan jangka panjangnya.
Gaya berinvestasi Buffett yang selalu melihat semuanya dalam jangka panjang merupakan hasil saat ia belajar kepada Benjamin Graham.
Dasar dari strategi ini, bersumber dari Forbes, adalah membeli saham dengan harga yang kurang dari harga aslinya lalu menyimpannya dalam jangka panjang.
Agar bisa menyimpannya dalam waktu yang lama, penting untuk melakukan riset terhadap saham yang akan dibeli.
Selain berpikir dalam jangka panjang, jangan pernah melakukan investasi dengan uang pinjaman.
Bunga yang dihasilkan uang pinjaman membuat Anda kesulitan melunasinya terlebih jika investasi yang Anda buat adalah jangka panjang.