Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - Karier panjang Warren Buffett, investor legendaris sekaligus dermawan dunia, sudah dimulai sejak kecil. Pada usia tujuh tahun, ia membaca buku Seribu Cara Menghasilkan $1000 yang menumbuhkan kecintaannya pada angka dan bisnis.
Dikenal sebagai Oracle of Omaha, Buffett membeli saham pertamanya pada usia 11 tahun. Masa kecilnya dihabiskan dengan berbagai pekerjaan sampingan, seperti mengantar koran untuk The Washington Post, menjual prangko, permen karet, hingga botol Coca-Cola bekas.
Namun titik baliknya terjadi pada tahun 1962, saat ia mulai berinvestasi di Berkshire Hathaway. Setahun kemudian, ia menjadi pemegang saham terbesar dan mengantarkannya ke puncak kesuksesan finansial.
Mengutip CEO Magazine dan Alphonso.ai, berikut adalah tujuh nasihat karier terbaik Warren Buffett yang bisa Anda terapkan:
1. Lakukan Apa yang Dicintai
Menurut Buffett, kesuksesan berawal dari passion. Ia menggambarkan dirinya “tap dancing” setiap kali bekerja di Berkshire Hathaway. Temukan apa yang benar-benar Anda sukai, karena gairah itu akan menjadi bahan bakar utama untuk berhasil.
Baca Juga: Warren Buffett Buktikan Hidup Frugal Bisa Bikin Tajir
2. Investasi Terbaik Adalah Diri Sendiri
Buffett selalu menekankan pentingnya investasi pada kemampuan pribadi, terutama komunikasi. Menurutnya, keterampilan berkomunikasi bisa meningkatkan nilai diri seseorang hingga 50%. Ilmu dan kemampuan yang Anda miliki tidak bisa diambil siapa pun.
3. Bergaul dengan Orang yang Tepat
Lingkungan sekitar sangat memengaruhi kesuksesan. Buffett menyarankan untuk selalu berada di dekat orang-orang yang lebih baik dari kita. Selain rekan kerja, memilih pasangan hidup juga ia anggap sebagai salah satu keputusan terpenting dalam karier.
4. Jangan Menunda, Segera Bertindak
Daripada menunggu pekerjaan ideal, Buffett mendorong orang untuk segera mengambil langkah nyata dalam bidang yang disukai. Menurutnya, uang bukanlah motivasi utama. Pekerjaan terbaik adalah yang membuat Anda bahagia, bukan yang hanya memberi gaji besar.
Baca Juga: Jeff Bezos Pernah Tanya Mengapa Strategi Investasi Warren Buffett Jarang Ditiru?