Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
BEIJING. Purchasing Manager Index China atau indeks yang mengukur tingkat manufaktur Negeri Panda berada di posisi 51,0 pada bulan Agustus. Angka tersebut dirilis oleh Biro Statistik Nasional China, hari ini (1/9) di Beijing.
Pencapaian tersebut lebih tinggi jika dibandingkan dengan nilai tengah estimasi 31 ekonom yang disurvei Bloomberg sebesar 50,6. Sebagai perbandingan, PMI China bulan Juli berada di level 50,3. Angka di atas level 50 mengindikasikan adanya ekspansi.
Data pendahuluan indeks PMI yang dirilis HSBC Holdings Plc and Markit Economics yang dirilis 22 Agustus lalu menunjukkan adanya ekspansi di luar perkieaan, yakni melompat ke posisi 50,1 dari posisi terendahnya dalam 11 bulan terakhir.
Data yang dirilis bulan lalu menunjukkan adanya kenaikan pertumbuhan laba perusahaan industri dan investasi langsung pada Juli. Selain itu, tingkat produksi dan ekspor yang lebih tinggi dari prediksi memperkuat bukti bahwa momentum pertumbuhan China semakin membaik setelah mencatat perlambatan selama dua kuartal.
Deutsche Bank AG menaikkan estimasinya untuk pertumbuhan China di kuartal III menjadi 7,7% dari sebelumnya 7,5%. Demikian pula untuk proyeksi periode Oktober-Desember menjadi 7,8% dari sebelumnya 7,7%. Sedangkan Credit Suisse Group AG pada pekan lalu menaikkan prediksinya untuk 2013 menjadi 7,6% dari sebelumnya 7,4%.