Reporter: RR Putri Werdiningsih | Editor: Sanny Cicilia
SEPANG. Maskapai hemat yang melayani jarak jauh AirAsia X akhirnya mengantongi sertifikasi keselamatan penerbangan dari International Air Transport Association (IATA). Afiliasi grup maskapai Air Asia itu telah berhasil menyelesaikan proses audit keselamatan penerbangan internasional (IOSA) yang menjadi syarat utama pemberian sertifikasi tersebut.
“Kami memulai proses audit IOSA pada akhir tahun 2012 dan sungguh senang mengumumkan bahwa AirAsia X adalah maskapai pertama dalam Grup AirAsia yang terdaftar di IOSA,” kata Tony Fernandes, CEO Air Asia Group dalam keterangan tertulisnya, Rabu (13/5).
Dia juga mempersiapkan beberapa perusahaan lainnya untuk audit ini ini. Misalnya, AirAsia Malaysia, AirAsia Thailand, AirAsia Indonesia, AirAsia Filipina, AirAsia India, AirAsia X Thailand dan AirAsia X Indonesia.
Datuk Kamarudin Meranun, Grup CEO Air Asia X mengatakan, keikutsertaannya dalam audit IOSA ini merupakan kebanggaan bagi perusahaan karena artinya saat ini Air Asia X telah beroperasi sesuai dengan standar yang paling ketat di industri penerbangan.
“Keselamatan adalah nilai mutlak bagi AirAsia X,” tandasnya.
Program IATA Operational Safety Audit (IOSA) adalah sebuah sistem evaluasi yang diakui dan terakreditasi secara internasional guna mengakses dan menilai sistem manajemen operasi dan pengawasan dari suatu maskapai. Audit IOSA mencakup delapan fungsi dan area operasional AirAsia X Berhad seperti: sistem organisasi dan manajemen, operasional penerbangan, pengawasan operasi dan penerbangan, teknik dan pemeliharaan pesawat, operasional di dalam kabin, operasi ground handling, operasi kargo dan manajemen keamanan.
AirAsia X saat ini mengoperasikan 25 armada Airbus, dan telah menerbangkan lebih dari 12 juta penumpang sejak beroperasi tahun 2007 lalu.