Reporter: Edy Can, Bloomberg | Editor: Edy Can
BEIJING. Pemerintah China mengevakuasi 867.000 orang setelah dua badai topan menghantam negara tersebut. Kantor berita Xinhua melaporkan, badai tropis Saola dan Damrey ini telah menyebabkan banjir dan menganggu sejumlah aktivitas warga.
Badai berupa angin topan dan hujan ini telah menyebabkan banjir di Provinsi Liaoning. Lima orang hilang akibat badai di
Angin kencang yang disertai hujan juga terjadi di Provinsi Hunan dan Jiangxi. Badan Meteorologi China melaporkan, hujan lebat masih akan terjadi di China Selatan dan Tengah.
Badai tropis ini juga menyebabkan aktivitas kereta api di Shenyang terhenti. Ini karena jalur kereta terendam banjir.
Aparat pemerintah sejatinya telah memperingatkan adanya badai Saola ini. Sebelumnya badai ini telah menewaskan 37 orang di Filipina dan lima orang di Taiwan.