Sumber: Bloomberg | Editor: Hendra Gunawan
MELBOURNE. Merosotnya harga minyak mentah menyeret harga kontrak untuk gas alam cair alias liqufied natural gas (LNG). Australia & New Zealand Banking Group Ltd memperkirakan, harga LNG untuk ekspor ke Jepang bisa turun 38% sampai 2016.
Kontrak LNG untuk pembeli terbesar dunia akan jatuh di level US$ 10,30 per million british thermal units (mbtu) dari harga tahun lalu sebesar US$ 16 per mbtu. Harga kontrak LNG tahun ini antara US$ 12 hingga US$ 14 per mbtu.
Penurunan harga gas alam cair karena permintaan melemah sebagai dampak dari pengoperasian kembali reaktor nuklir Jepang. Negeri Sakura ini mulai menggantungkan diri ke LNG setelah bencana Fukushima tahun 2011 lalu.
"Meningkatnya persaingan dari minyak murah dan batubara serta permintaan industri yang lemah secara keseluruhan akan memukul pasar," ujar Daniel Hynes dan Natalie Rampono, ahli strategi komoditas di ANZ Bank seperti dikutip dari Bloomberg.