Reporter: Sandy Baskoro | Editor: Sandy Baskoro
NEW YORK. AT&T Inc. ingin memperbesar jejaring bisnisnya. Operator jaringan nirkabel terbesar kedua di Amerika Serikat itu membeli Leap Wireless International Inc senilai US$ 1,2 miliar.
AT&T menawar Leap di harga premium, yakni US$ 15 per saham. Jumlah ini lebih tinggi 88% ketimbang harga saham Leap sebesar US$ 7,98 per saham pada perdagangan di bursa saham, Jumat (12/7) lalu.
Perusahaan yang berbasis di San Diego ini juga mencatatkan utang bersih mencapai US$ 2,8 miliar. Dalam transaksi jual beli tersebut, pemegang saham Leap akan mendapat hak atas hasil penjualan spektrum 700 megahertz di Chicago. Leap membeli spektrum ini sebesar US$ 204 juta pada tahun lalu, seperti dikutip Bloomberg, Sabtu (13/7) lalu.
Chief Executive Officer AT&T, Randall Stephenson, bilang, akan terus memburu pengelola spektrum yang lebih kecil, setelah regulator pernah mementahkan proposal AT&T untuk membeli T-Mobile USA, unit bisnis Deutsche Telekom AG, senilai US$ 39 miliar.