Sumber: South China Morning Post | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Tiongkok dapat memicu kehancuran nilai tukar dolar AS dan pasar keuangan jika membanjiri pasar dengan surat utang AS untuk dijual. Jika ini terjadi, langkah itu akan menekan harga obligasi AS dan menyebabkan imbal hasil meningkat. Tak hanya itu saja, langkah tersebut juga akan memicu bencana keuangan global, yang juga melukai China.
Sebaliknya, China dapat mengurangi atau berhenti membeli surat utang AS, yang secara bertahap akan mengurangi kepemilikannya atas sekuritas pemerintah AS.
Baca Juga: Trump: AS segera melaporkan tentang asal muasal virus corona
"Dalam beberapa bulan mendatang, Tiongkok dapat menghentikan pembelian Treasury untuk mengirim sinyal yang jelas tentang niatnya," kata Pang.
Langkah lainnya, China dapat mempertimbangkan untuk mengenakan tarif sendiri, atau mengurangi pembelian produk pertanian di AS. China telah setuju untuk membeli produk dan layanan AS senilai US$ 200 miliar selama dua tahun ke depan dibandingkan dengan 2017 sebagai bagian dari kesepakatan perdagangan fase satu yang ditandatangani pada Januari.
Baca Juga: Trump desak China untuk mengungkap asal usul virus corona
Akan tetapi, wabah virus corona telah menimbulkan pertanyaan tentang kemampuan China untuk memenuhi komitmen ini, sementara Trump mengatakan pada hari Minggu bahwa ia akan mengakhiri kesepakatan jika China tidak membeli jumlah produk Amerika yang telah dijanjikan.