kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.704.000   25.000   1,49%
  • USD/IDR 16.466   54,00   0,33%
  • IDX 6.364   -155,40   -2,38%
  • KOMPAS100 923   -25,88   -2,73%
  • LQ45 723   -14,41   -1,95%
  • ISSI 196   -6,66   -3,29%
  • IDX30 377   -5,09   -1,33%
  • IDXHIDIV20 454   -8,05   -1,74%
  • IDX80 105   -2,54   -2,36%
  • IDXV30 108   -2,78   -2,52%
  • IDXQ30 124   -1,27   -1,02%

Bank Dunia: Tren harga minyak seperti tahun 1985


Jumat, 23 Januari 2015 / 12:48 WIB
Bank Dunia: Tren harga minyak seperti tahun 1985
ILUSTRASI. Pabrik keramik PT Internusa Keramik Alamasri, anak usaha PT Intikeramik Alamasri Industri Tbk (IKAI).


Reporter: Sanny Cicilia | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Bank Dunia melihat tren penurunan harga minyak saat ini pernah terjadi pada tahun 1985/1986. Ketika itu, harga minyak merosot 67% dalam tujuh bulan.

"Hal seperti ini pernah terjadi pada tahun 1985/1986, lantaran terjadi kenaikan produksi minyak dari sumber-sumber yang tidak konvensional, dan OPEC ketika itu enggan membuat target harga," kata John Baffes, Senior Ekonom di Development Prospects Group Bank Dunia, dalam rilis resmi, Jumat (23/1).

Harga minyak mentah dunia merosot 55% dalam tujuh bulan terakhir, dari US$ 108 per barel di sekitar pertengahan Juni lalu menjadi US$ 47. Penurunan harga tajam juga terjadi pada tahun 2008 yaitu sampai 75%.

Bank Dunia memperkirakan, harga minyak rata-rata tahun ini akan berada di level US$ 53 per barel, atau 45% lebih rendah dibanding tahun 2014.

Selama harga minyak merosot, harga komoditas lain juga melemah. Harga komoditas logam muliar diperkirakan turun sekitar 3% di tahun 2015. Harga komoditas pangan yang merosot 20% sejak tahun 2011, diperkirakan turun lagi sebesar 4% tahun ini.   



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×