kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Bank Dunia: Tren harga minyak seperti tahun 1985


Jumat, 23 Januari 2015 / 12:48 WIB
Bank Dunia: Tren harga minyak seperti tahun 1985
ILUSTRASI. Pabrik keramik PT Internusa Keramik Alamasri, anak usaha PT Intikeramik Alamasri Industri Tbk (IKAI).


Reporter: Sanny Cicilia | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Bank Dunia melihat tren penurunan harga minyak saat ini pernah terjadi pada tahun 1985/1986. Ketika itu, harga minyak merosot 67% dalam tujuh bulan.

"Hal seperti ini pernah terjadi pada tahun 1985/1986, lantaran terjadi kenaikan produksi minyak dari sumber-sumber yang tidak konvensional, dan OPEC ketika itu enggan membuat target harga," kata John Baffes, Senior Ekonom di Development Prospects Group Bank Dunia, dalam rilis resmi, Jumat (23/1).

Harga minyak mentah dunia merosot 55% dalam tujuh bulan terakhir, dari US$ 108 per barel di sekitar pertengahan Juni lalu menjadi US$ 47. Penurunan harga tajam juga terjadi pada tahun 2008 yaitu sampai 75%.

Bank Dunia memperkirakan, harga minyak rata-rata tahun ini akan berada di level US$ 53 per barel, atau 45% lebih rendah dibanding tahun 2014.

Selama harga minyak merosot, harga komoditas lain juga melemah. Harga komoditas logam muliar diperkirakan turun sekitar 3% di tahun 2015. Harga komoditas pangan yang merosot 20% sejak tahun 2011, diperkirakan turun lagi sebesar 4% tahun ini.   



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×