kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.923.000   8.000   0,42%
  • USD/IDR 16.344   -87,00   -0,53%
  • IDX 7.184   41,90   0,59%
  • KOMPAS100 1.047   6,47   0,62%
  • LQ45 817   4,40   0,54%
  • ISSI 225   1,64   0,73%
  • IDX30 427   3,19   0,75%
  • IDXHIDIV20 507   3,29   0,65%
  • IDX80 118   0,80   0,68%
  • IDXV30 120   1,05   0,88%
  • IDXQ30 140   0,77   0,55%

Beginilah caranya Amerika Serikat mengejar jejak Osama bin Laden


Senin, 02 Mei 2011 / 13:52 WIB
Beginilah caranya Amerika Serikat mengejar jejak Osama bin Laden
ILUSTRASI. Pesawat medis Y-9 milik China yang disiagakan dalam konflik perbatasan dengan India di wilayah Himalaya.


Reporter: Edy Can, National Journal | Editor: Edy Can

WASHINGTON. Presiden Amerika Serikat Barack Obama telah memastikan pendiri Al Qaeda Osama bin Laden tewas. Bagaimanakah persiapan penyergapan Osama di Pakistan tersebut?

Awalnya, September 2010, CIA melaporkan ke Obama bahwa, Osama kemungkinan sedang sembunyi di sebuah kamp di barat laut Pakistan. Namun, baru pertengahan Maret, Obama mendiskusikan masalah ini dengan National Security Council. Rapat itu berlangsung sembilan kali.

Sementara CIA itu terus mengusut keberadaan Osama. Lembaga intelijen Amerika ini terus menggali informasi dari para pelaku pemboman menara World Trade Centre 11 September 2001 lalu. CIA juga menggali informasi lingkaran dari pejabat di lingkaran dalam Osama yang tertangkap.

Dari penggalian itu, agen intelijen Amerika Serikat kemudian diberitahu berulangkali ada seorang kurir yang bekerja bagi Osama. Para tahanan tersebut kemudian memberikan nama panggilan dan mengidentifikasinya sebagai anak didik Khalid Sheikh Mohammed. Kurir ini juga merupakan orang kepercayaan Abu Faraj al Libbi, pejabat Al Qaeda tertinggi nomor tiga yang tertangkap pada 2005 lalu.

Atas informasi ini, Obama akhirnya menyetujui operasi penangkapan Osama pada 29 April lalu. Izin ini diberikan sebelum Obama berangka ke Alabama, kawasan yang terhantam tornado.

Minggu (1/4) pagi, persiapan serangan dimulai. Sekitar pukul 13.00, para pejabat penting dan penasihat Obama berkumpul di Gedung Putih. Lalu, pada pukul 14.00, Obama mengkaji kembali persiapan operasi penyergapan tersebut.

Lalu pada 15.32, Obama kembali ke Situation Room. Pukul 15.50, Obama menerima kabar kalau Osama sudah teridentifikasi tewas dalam penyerbuan tersebut. Pukul 19.00, Obama kemudian menerima kabar bahwa Osama dipastikan tewas.

Operasi penyerbuan itu berlangsung sekitar 40 menit. Seorang pejabat Amerika Serikat mengatakan, serangan itu dilakukan sebuah tim kecil.

Selain Osama, penyerbuan tersebut juga menewaskan tiga orang lainnya. Keempat korban itu yakni seorang anak dan dua penjaga Osama. Tidak ada tentara Amerika yang terluka dalam operasi ini.

Pemerintah Amerika Serikat merahasiakan operasi ini dari Pemerintah Pakistan. Mereka baru memberitahukan setelah operasi ini selesai.

Sebelum mengumumkan Osama tewas, Obama memanggil mantan Presiden Bill Clinton dan George W. Bush. Setelah itu, Obama kemudian mengumumkan kematian Osama.




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×