kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

Bendung varian Delta, Filipina terapkan lockdown paling ketat di Manila


Jumat, 30 Juli 2021 / 14:31 WIB
Bendung varian Delta, Filipina terapkan lockdown paling ketat di Manila
ILUSTRASI. Pasien dirawat di ruang gawat darurat COVID-19 Rumahsakit National Kidney and Transplant Institute di Quezon City, Metro Manila, Filipina, 26 April 2021. REUTERS/Eloisa Lopez


Sumber: Reuters | Editor: S.S. Kurniawan

Filipina telah melaporkan 216 kasus varian Delta. Tetapi, para ahli kesehatan mengatakan, mungkin ada lebih banyak kasus yang tidak terdeteksi karena lambatnya urutan genom negara itu.

Gelombang kedua dalam wabah di Filipina memuncak pada April, tapi infeksi mulai meningkat lagi dalam beberapa pekan terakhir. 

Dengan hanya 7% dari 110 juta orang di negara itu yang divaksinasi penuh, puluhan juta tetap rentan terhadap COVID-19.

Kebijakan penguncian mendorong investor untuk menjual saham, dengan indeks saham Filipina merosot 3,5% ke penutupan terendah dalam lebih dari sembilan minggu.

Menteri Perencanaan Ekonomi Filipina Karl Chua mengatakan kepada wartawan, penguncian bisa merugikan ekonomi 210 miliar peso (US$ 4,18 miliar), memangkas 444.000 pekerjaan dan meningkatkan jumlah orang miskin hingga 177.000.

Selanjutnya: Filipina temukan transmisi lokal pertama varian Delta



TERBARU

[X]
×