Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan
Rusia baru memiliki satu kapal selam kelas Yasen yang beroperasi, Severodvinsk. Kapal penjelajah bawah air bertenaga nuklir Proyek 885 itu mulai bergabung dengan Armada Utara Rusia pada 2014.
Sementara kapal kelas Yasen-M yang Rusia modernisasi pertama, Kazan, saat ini sedang menjalani uji coba laut. Kazan akan bergabung dengan Angkatan Laut Rusia pada akhir 2020.
Lima kapal selam lainnya dalam Proyek 885M berada pada berbagai tahap konstruksi di Sevmash Shipyard, bagian dari United Shipbuilding Corporation. Yakni, Novosibirsk, Krasnoyarsk, Arkhangelsk, Perm, dan Ulyanovsk.
Baca Juga: Putin: Angkatan Laut Rusia akan dipersenjatai nuklir hipersonik dan drone bawah laut
Kecuali Voronezh dan Vladivostok, kapal selam Proyek 885 dan 885M lainnya dipersenjatai dengan rudal jelajah Kalibr-PL juga Oniks. Tapi pada akhirnya, akan membawa rudal hipersonik Tsirkon sebagai senjata dasar mereka.
Kelas Yasen dan Yasen-M adalah kapal selam multiguna generasi ke-4 pertama untuk Angkatan Laut Rusia. Selain itu, paling mahal dan secara teknis paling maju di Angkatan Laut Rusia.