kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Bezos, Gates bahkan Buffett kehilangan puluhan triliun akibat kejatuhan Wall Street


Selasa, 10 Maret 2020 / 06:35 WIB
Bezos, Gates bahkan Buffett kehilangan puluhan triliun akibat kejatuhan Wall Street
ILUSTRASI. Bos Amazon Jeff Bezos dan Bos Microsoft Bill Gates


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  NEW YORK. Kejatuhan bursa saham Amerika Serikat pada perdagangan Senin (9/3) menjadi pukulan besar bagi para miliarder dunia. Penurunan 2.000 poin Indeks Dow Jones Industrial Average telah menghapus hampir US$ 24 miliar atau setara Rp 345 triliun (kurs Rp 14.393 per dolar AS) dari kekayaan bersih lima orang terkaya di dunia.

Mengutip New York Post, Selasa (10/3) Bos Amazon, Jeff Bezos, orang terkaya yang masih hidup, kehilangan US$ 5,6 miliar atau sekitar Rp 80,6 triliun saat memulai pekan ini, kekayaannya menyusut menjadi lebih dari US$ 111,3 miliar dari sebelumnya sebesar US$ 117 miliar, menurut Forbes.

Baca Juga: Wall Street tumbang lebih dari 7%, kekhawatiran resesi membayangi pasar keuangan

Orang terkaya nomor dua sejagat, Bill Gates juga mengalami Senin kelabu. Gates kehilangan US$ 3,8 miliar atau sekitar Rp 54,6 triliun pada hari Senin, menyeret kekayaannya turun menjadi US$ 104,4 miliar.

Tetapi pihak yang paling terpukul akibat rontoknya bursa saham pada pagi hari Senin adalah orang terkaya ketiga dunia, pemilik tokoh mewah asal Prancis, Bernard Arnault, yang kekayaan bersihnya menukik US$ 6 miliar atau sekitar Rp 86 triliun, yang menggerus nilai kekayaannya menjadi US$ 92,6 miliar, menurut Forbes.

Bahkan investor legendaris Warren Buffett, CEO Berkshire Hathaway dan orang terkaya keempat di dunia, tak luput dari kejatuhan Wall Street. Kekayaan Oracle of Omaha tersebut turun US$ 5,4 miliar atau sekitar Rp 77,7 triliun pada hari Senin, menjadi US$ 76,2 miliar.

Baca Juga: Badai sempurna: Market cap bursa AS menguap US$ 5 triliun tersapu corona dan minyak



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×