Sumber: Kompas.com | Editor: Adi Wikanto
KONTAN.CO.ID - Jakarta. Kekayaan Elon Musk terus meningkat. Kini harta pendiri dan CEO perusahaan mobil listrik Tesla bertambah pesat setelah kenaikan saham pasca stock split.
Saham Tesla melonjak 12,6% pada perdagangan Senin (31/8/2020) waktu setempat, setelah perusahaan melakukan pemecahan saham atau stock split 5:1. Melansir Forbes, Selasa (1/9/2020), naiknya harga saham Tesla turut mengerek nilai kekayaan bersih Musk sebagai pemilik perusahaan, yakni sebesar 10,4 miliar dollar AS atau sekitar Rp 151,8 triliun (kurs Rp14.600 per dollar AS). Musk diperkirakan memiliki 20,8% saham Tesla.
Baca juga: Tupperware promo September 2020 baru dimulai, ada tumbler, eco bottle, bowl set dll
Berdasarkan perhitungan versi Forbes, pengusaha eksentrik tersebut, kini menyandang gelar sebagai centibillionaire atau orang dengan nilai kekayaan bersih lebih dari 100 miliar dollar AS. Kekayaan bersih Musk meningkat empat kali lipat sejak 18 Maret 2020, di mana Forbes merilis data kekayaan miliarder dunia, dan beberapa hari setelah Presiden AS Donald Trump mengumumkan keadaan darurat nasional karena penyebaran virus corona.
Pada pertengahan Maret 2020, ia menduduki peringkat ke-31 dalam dengan kekayaan bersih 24,6 miliar dollar AS atau sekitar Rp Rp 359,1 triliun. Kini nilai kekayaan Musk sudah mencapai 107,6 miliar dollar AS atau sekitar Rp 1.570,9 triliun.
Tapi Musk menilai, peningkatan kekayaannya tidak begitu penting. Pengusaha berusia 49 tahun itu mengatakan bahwa dia tidak peduli dengan posisinya yang masuk dalam daftar 10 orang terkaya di dunia. "Saya benar-benar tidak peduli. Angka-angka ini naik dan turun, tetapi yang penting adalah membuat produk hebat yang disukai orang," ujar Musk pada Forbes.
Baca juga: Catatan kelam China mengendalikan corona, muslim Uighur diperlakukan diskriminatif
Sekadar diketahui, Tesla melakukan stock split untuk membuat sahamnya lebih mudah diakses oleh karyawan dan juga investor ritel. Dengan pemecahan nilai maka membuat lebih banyak investor kecil yang membeli saham tersebut.
Perusahaan menyatakan, setiap pemegang satu saham Tesla yang tercatat pada 21 Agustus 2020 akan mendapatkan dividen dari empat saham tambahan setelah penutupan perdagangan pada 28 Agustus 2020.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kekayaan Elon Musk Naik Rp 151,8 Triliun Usai Stock Split Saham Tesla",
Penulis : Yohana Artha Uly
Editor : Sakina Rakhma Diah Setiawan