Sumber: Vatikan News | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - VATIKAN. Paus Leo XIV menyampaikan pesan khusus bagi para peserta ALS Walk for Life yang digelar Les Turner ALS Foundation di Chicago.
Dalam pesan video yang disiarkan Sabtu (20/9/2025), Paus menekankan bahwa kualitas hidup manusia tidak ditentukan oleh pencapaian, melainkan oleh cinta.
Paus Leo menyampaikan kekaguman sekaligus terima kasih kepada para peneliti dan ilmuwan yang terus berupaya memahami penyakit saraf motorik serta mencari cara meringankan penderitaan pasien.
Ia mengingatkan bahwa ilmu pengetahuan dan teknologi adalah anugerah yang sepatutnya digunakan untuk melayani sesama, seraya mengutip Paus Yohanes Paulus II.
Baca Juga: Habemus Papam, Simak Profil Robert Francis Prevost yang Terpilih Sebagai Paus Leo XIV
Selain itu, Paus memberikan apresiasi khusus kepada para perawat dan pendamping pasien ALS.
Ia menyinggung ajaran dalam Hadis Islam tentang ribuan malaikat yang menyertai para pengasuh setiap pagi dan sore, lalu menegaskan, Saya percaya, kalian juga adalah malaikat.
Paus juga menyampaikan penguatan bagi para penderita ALS.
Menurutnya, meski penyakit ini membawa beban berat, penderitaan tersebut memberi kesempatan untuk menemukan kebenaran mendalam: kualitas hidup bukanlah soal prestasi, melainkan soal cinta.
Kepada keluarga yang kehilangan orang tercinta, Paus menegaskan bahwa kematian bukanlah kata akhir, karena “cinta mengalahkan kematian.”
Baca Juga: Arti Nama Paus Leo XIV yang Dipilih Robert Prevost dan Sejarah Paus Leo Terdahulu
Dalam kesempatan itu, Paus turut menghargai dedikasi panjang Harvey dan Bonnie Gaffen yang menjaga warisan Les Turner tetap hidup melalui perjuangan melawan ALS.
Amyotrophic lateral sclerosis (ALS) adalah penyakit saraf progresif yang belum dapat disembuhkan. Penyakit ini menyerang sel saraf motorik yang mengendalikan otot, sehingga menyebabkan kelemahan dan penyusutan otot hingga berujung pada kelumpuhan.
Nama ALS berasal dari bahasa Yunani dan Latin yang menggambarkan gejalanya: “amyotrophic” berarti otot tidak mendapat cukup nutrisi, “lateral” merujuk pada jalur saraf di sumsum tulang belakang, dan “sclerosis” menunjukkan pengerasan jaringan yang terdampak.
