kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   -2.000   -0,14%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Bulan depan, turis dari dua negara ini mulai bisa berlibur ke Singapura


Jumat, 21 Agustus 2020 / 19:26 WIB
Bulan depan, turis dari dua negara ini mulai bisa berlibur ke Singapura
ILUSTRASI. Wisatawan menggunakan masker di Singapura. Turis dari dua negara ini mulai bisa berlibur ke Singapura mulai bulan September. REUTERS/Feline Lim


Sumber: Reuters | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Pemerintah Singapura mengatakan akan membuka kembali perbatasannya untuk pengunjung dari Selandia Baru dan Brunei mulai bulan depan.

Hal ini menjadi langkah pertama bagi Singapura untuk melanjutkan perjalanan liburan sejak menutup perbatasannya untuk mengendalikan wabah COVID-19.

Baca Juga: Ilmuwan Singapura temukan mutasi virus corona dengan infeksi yang lebih ringan

Singapura yang saat ini hanya mengizinkan perjalanan resmi dan bisnis ke negara-negara tertentu, juga mengatakan akan mengizinkan siswa melakukan perjalanan untuk belajar ke luar negeri jika pembelajaran jarak jauh tidak tersedia.

Kementerian Kesehatan Singapura bilang kebijakan tersebut akan berlaku pada 1 September, dengan berbagai pembatasan.

Singapura menutup perbatasannya pada Maret lalu dan kemudian mengunci diri selama dua bulan ketika wabah massal di asrama pekerja migran muncul.

Baca Juga: Vaksin corona buatan Pfizer segera masuk tahap persetujuan regulator

Langkah-langkah penguncian itu dicabut pada bulan Juni dan pusat perjalanan dan pariwisata telah mengambil langkah-langkah untuk memulai kembali bisnis dan merangsang ekonomi.



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×