kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.590.000   29.000   1,13%
  • USD/IDR 16.789   -13,00   -0,08%
  • IDX 8.578   -6,87   -0,08%
  • KOMPAS100 1.185   -0,92   -0,08%
  • LQ45 850   1,03   0,12%
  • ISSI 306   -0,65   -0,21%
  • IDX30 438   1,39   0,32%
  • IDXHIDIV20 513   2,42   0,48%
  • IDX80 133   0,07   0,05%
  • IDXV30 138   0,63   0,46%
  • IDXQ30 141   0,77   0,55%

Bursa Asia Naik Rabu (24/12), Reli Komoditas Dorong Emas dan Perak ke Level Tertinggi


Rabu, 24 Desember 2025 / 10:01 WIB
Bursa Asia Naik Rabu (24/12), Reli Komoditas Dorong Emas dan Perak ke Level Tertinggi
ILUSTRASI. Bursa Asia (REUTERS/Issei Kato)


Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - Pasar saham Asia menguat pada perdagangan Rabu (24/12/2025), menutup tahun dengan kinerja solid yang didorong oleh euforia kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI).

Sementara itu, harga emas dan perak kembali mencetak rekor tertinggi sepanjang masa seiring mendekatnya akhir tahun 2025.

Penguatan bursa Asia mengikuti pergerakan Wall Street semalam, di mana indeks S&P 500 ditutup pada level tertinggi sepanjang masa. Reli “Santa Claus” yang dinanti investor akhirnya terjadi, didukung data ekonomi Amerika Serikat yang menunjukkan pertumbuhan ekonomi kuartal III melaju jauh di atas ekspektasi.

Baca Juga: Mata Uang Asia Stabil Rabu (24/12) Pagi, Won Korea Selatan Menguat Paling Tajam

Data tersebut memperkuat sentimen risiko, meski memberikan tekanan pada pasar obligasi.

Di pasar komoditas, emas dan perak menjadi bintang utama. Harga emas spot naik 0,8% ke level tertinggi baru di US$4.524 per ons troi, sehingga mencatatkan kenaikan sekitar 72% sepanjang tahun ini.

Sementara itu, perak melonjak 1,2% ke rekor US$72,27 per ons troi dan berpotensi menutup tahun dengan kenaikan hampir 150%, menjadi kinerja tahunan terbaiknya sepanjang sejarah.

Melansir Reuters, Indeks MSCI Asia-Pasifik di luar Jepang naik 0,3% pada perdagangan pagi, dengan kinerja tahunan mencapai 26% terbaik sejak 2017.

Baca Juga: Dolar AS Terpuruk Rabu (24/12), Menuju Kinerja Tahunan Terburuk dalam Dua Dekade

Di Jepang, indeks Nikkei 225 menguat 0,4% dan juga mencatat kenaikan 26% sepanjang tahun.

Korea Selatan menjadi bursa dengan performa paling mencolok di kawasan, melonjak hingga 72% sepanjang 2025.

Kontrak berjangka EURO STOXX 50, Nasdaq, dan S&P 500 bergerak relatif datar di tengah likuiditas pasar yang menipis menjelang libur akhir tahun.

“Memasuki tahun keempat pasar bullish, pandangan kami terhadap pasar saham tetap konstruktif,” ujar Scott Chronert, analis strategi saham AS dari Citi.

Menurutnya, pertumbuhan laba dan valuasi yang tinggi masih menjadi pendorong utama, meski disparitas kinerja antar sektor dan kapitalisasi pasar diperkirakan tetap besar.

Baca Juga: Ketegangan China–Jepang Picu Pembatalan 46 Rute Penerbangan Jelang Liburan

Di pasar valuta asing, yen Jepang menguat untuk hari ketiga berturut-turut seiring meningkatnya risiko intervensi dari otoritas Jepang.

Dolar AS melemah 0,3% ke level 155,78 yen, menjauh dari area 158 yen yang sebelumnya memicu intervensi.

Euro relatif stabil di US$1,18 dan telah menguat sekitar 14% sepanjang tahun ini, sementara indeks dolar AS turun sekitar 10% secara tahunan.

Pasar obligasi AS mencatat reli sepanjang tahun seiring kembalinya pemangkasan suku bunga oleh Federal Reserve.

Imbal hasil Treasury AS tenor dua tahun berada di 3,532%, turun 72 basis poin sepanjang tahun, sedangkan imbal hasil tenor 10 tahun di 4,1589%, turun 42 basis poin secara tahunan.

Baca Juga: Rusia Mulai Evakuasi Diplomat dari Venezuela, Sinyal Bahaya Perang dengan AS?

Harga minyak bergerak stabil pada awal perdagangan, namun masih berada di jalur penurunan untuk tahun ketiga berturut-turut.

Harga minyak mentah Brent tercatat datar di US$62,41 per barel, dengan penurunan sekitar 16% sepanjang 2025.

Selanjutnya: Tak Hanya Bunga Tinggi, Ini Sederet Keuntungan Bank Digital Krom Bank Bagi Gen Z

Menarik Dibaca: Panduan Hedging untuk UMKM agar Keuangan Terkendali saat Terjadi Perubahan Pasar




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×