kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,64   6,18   0.67%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Cara Singapura gelar shalat Jumat di tengah pandemi: Harus pesan online dulu...


Jumat, 26 Juni 2020 / 09:02 WIB
Cara Singapura gelar shalat Jumat di tengah pandemi: Harus pesan online dulu...
ILUSTRASI. Ilustrasi shalat Jumat dengan menerapkan protokol kesehatan. ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho/wsj.


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Di tengah pandemi Covid-19 yang masih belum mereda, pemerintah Singapura menemukan cara untuk melangsungkan shalat Jumat dengan meminimalkan kemungkinan penularan virus corona.

Dilansir Straits Times, Minggu (21/6/2020), muslim Singapura dapat kembali melakukan shalat Jumat mulai 26 Juni. Masjid-masjid akan menyediakan 2 sesi setiap Jumat. Kuota yang diperbolehkan adalah 50 orang pada tiap sesi yang tersedia.

Di antara kedua sesi tersedia jeda setengah jam untuk menghindari kerumunan massa. Hal itu diumumkan oleh Dewan Agama Islam Singapura pada Minggu (21/6/2020). Lalu untuk memastikan jemaah yang datang tidak melebihi kapasitas masjid, para jemaah diharuskan memesan tempat atau shaf terlebih dahulu. Mereka memesan secara online dengan sistem pemesanan yang dibuat oleh Dewan Agama Islam Singapura.

Baca Juga: Salat Jumat di Masjid Sunda Kelapa digelar tanpa gelombang ganjil genap

Tanpa pesanan, jemaah tidak diizinkan masuk ke masjid. Setiap orang hanya diperbolehkan memesan satu slot untuk shalat Jumat setiap tiga minggu. Hal itu memungkinkan lebih banyak jemaah melakukan shalat Jumat. Sementara itu, khotbah dan doa akan dipersingkat menjadi maksimal 20 menit.

Protokol kesehatan ketat

Saat menyampaikan khotbah, para imam harus berdiri setidaknya 2 meter dari baris pertama dan diharuskan memakai pelindung wajah.

Baca Juga: Ini panduan Dewan Masjid untuk pelaksanaan shalat jumat dua gelombang, ganjil genap

Para jemaah juga disediakan tempat shalat yang sudah diberi tanda dan berjarak 1 meter antar jemaah. Dewan Agama Islam Singapura mengingatkan jemaah tidak boleh bergaul satu sama lain dan harus segera meninggalkan masjid setelah selesai shalat Jumat.




TERBARU
Kontan Academy
Trik & Tips yang Aman Menggunakan Pihak Ketiga (Agency, Debt Collector & Advokat) dalam Penagihan Kredit / Piutang Macet Managing Customer Expectations and Dealing with Complaints

[X]
×