kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.398.000   2.000   0,08%
  • USD/IDR 16.726   -19,00   -0,11%
  • IDX 8.370   -1,56   -0,02%
  • KOMPAS100 1.159   1,71   0,15%
  • LQ45 844   2,78   0,33%
  • ISSI 293   0,51   0,17%
  • IDX30 443   1,88   0,43%
  • IDXHIDIV20 509   1,38   0,27%
  • IDX80 131   0,22   0,17%
  • IDXV30 136   -1,02   -0,74%
  • IDXQ30 140   0,57   0,41%

CEO Walmart Doug McMillon akan Pensiun, Ini Sosok Penggantinya


Jumat, 14 November 2025 / 21:25 WIB
CEO Walmart Doug McMillon akan Pensiun, Ini Sosok Penggantinya
Presiden dan CEO Walmart Doug McMillon berpartisipasi dalam diskusi CEO strategis dan kebijakan di Washington, AS, 11 April 2017. REUTERS/Joshua Roberts


Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - Walmart mengumumkan pada Jumat (14/11/2025) bahwa Doug McMillon akan pensiun sebagai CEO pada awal tahun depan. Posisi puncak perusahaan ritel terbesar di dunia itu akan diteruskan oleh John Furner, yang saat ini menjabat sebagai CEO Walmart U.S.

Kabar pergantian kepemimpinan ini membuat saham Walmart turun sekitar 3% pada perdagangan prapembukaan. McMillon, 59 tahun, telah memimpin perusahaan sejak 2014 dan akan resmi mundur pada Januari 2026. 

Ia tetap akan menjadi penasihat hingga 31 Januari 2027. Selama masa kepemimpinannya, saham Walmart melonjak 323%, jauh melampaui kinerja indeks S&P 500.

Baca Juga: 10 Keluarga Terkaya di Dunia Tahun 2025: Pewaris Bisnis Walmart Memimpin

“Doug McMillon telah menjadi CEO yang luar biasa. Ia berhasil membawa Walmart berevolusi menjadi raksasa ritel yang makin kuat dengan dorongan teknologi,” ujar Joseph Feldman, analis dari Telsey Advisory Group. 

Ia menilai Furner sebagai penerus yang paling tepat. “John adalah figur yang sudah tumbuh bersama Walmart. Ia mulai sebagai pegawai per jam pada 1993 — ia sangat memahami budaya perusahaan.”

Pergantian pucuk pimpinan Walmart terjadi di tengah gelombang restrukturisasi manajemen di sektor ritel. 

Beberapa perusahaan seperti Kohl’s, Kroger, dan Target juga menunjuk CEO baru tahun ini akibat tekanan tarif, ekonomi yang tidak pasti, dan pola belanja konsumen yang berubah-ubah.

Baca Juga: Walmart PHK 1500 Karyawan, Ada Apa?

Furner, 51 tahun, telah tiga dekade berkarya di Walmart, memegang berbagai posisi penting di bidang merchandising, operasional, dan sourcing. Selain itu, ia pernah memimpin Sam’s Club sebagai presiden dan CEO.

Walmart dijadwalkan merilis laporan kinerja kuartalan minggu depan.

Selanjutnya: Multitrend Indo (BABY) Siap Bertransformasi

Menarik Dibaca: Ramalan Zodiak Keuangan dan Karier Besok Sabtu 15 November 2025: Waktunya Adaptasi




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×