Sumber: Bloomberg | Editor: Hendra Gunawan
HONG KONG. Boeing Co. mendapatkan order pembelian 80 unit pesawat jenis 737 senilai US$ 7,4 miliar dari perusahaan asal China, China Eastern Airlines Corp.
China Eastern, maskapai penerbangan terbesar ketiga di China, akan membeli pesawat 737-800 yang penyerahannya akan mulai dilakukan pada tahun 2016.
Berdasarkan pernyataan China Eastern kepada otoritas bursa Shanghai, selain membeli 80 unit pesawat baru, maskapai tersebut juga akan menjual kembali sejumlah lamanya kepada Boeing. Yaitu 15 unit 737-300 dan lima seri 757.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Pusat Aviation (CAPA), ekspansi yang dilakukan oleh maskapai-maskapai penerbangan di China, menjadikan negeri tersebut pasar pesawat terbesar di dunia.
Sedikitnya setiap maskapai di China masing-masing akan memiliki 100 armada pesawat pada akhir dekade ini. Dan lebih dari 50% dari pesawat jet komersial yang beroperasi di China merupakan bikinan Boeing.
Boeing mengestimasikan China akan membutuhkan 5.580 pesawat baru seharga US$ 780 miliar hingga tahun 2032.
Pada tahun lalu, Boeing telah mengirimkan sebanyak 143 pesawat ke sejumlah maskapai di China. Tahun ini, Boeing mengharapkan bisa mengirimkan pesawat dengan jumlah yang sama.