CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.527.000   14.000   0,93%
  • USD/IDR 15.675   65,00   0,41%
  • IDX 7.287   43,33   0,60%
  • KOMPAS100 1.121   3,73   0,33%
  • LQ45 884   -2,86   -0,32%
  • ISSI 222   1,85   0,84%
  • IDX30 455   -2,30   -0,50%
  • IDXHIDIV20 549   -4,66   -0,84%
  • IDX80 128   0,06   0,05%
  • IDXV30 138   -1,30   -0,94%
  • IDXQ30 152   -0,90   -0,59%

Dampak corona, Singapura tiadakan kunjungan Lebaran dan tunda keberangkatan haji


Sabtu, 16 Mei 2020 / 13:44 WIB
Dampak corona, Singapura tiadakan kunjungan Lebaran dan tunda keberangkatan haji
ILUSTRASI. Singapura memutuskan tidak ada tradisi kunjungan saat Lebaran dan penunda keberangkatan haji tahun ini


Sumber: Kompas.com | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah Singapura mengeluarkan kebijakan tidak akan ada tradisi saling mengunjungi saat Hari Raya Idul Fitri pada tahun ini.  Selain itu, Pemerintah Singapura juga memutuskan menunda pemberangkatan ibadah haji jemaah calon haji Singapura hingga 2021 mendatang. 

Keterangan tersebut disampaikan oleh Dewan Keagamaan Islam Singapura (Muis) pada Jumat (15/5). Kebijakan ini diambil dengan mempertimbangkan pandemi Covid-19 yang masih terus terjadi.  

Adapun Hari Raya Idul Fitri akan dirayakan pada Minggu (24/5) mendatang, menandai akhir dari bulan Ramadhan 1441 H. 

Baca Juga: Singapura melaporkan 793 kasus tambahan virus corona (Covid-19) pada Jumat (15/5)

Melansir Straits Times, Jumat (15/5), pada malam hari raya, takbir akan dipimpin oleh Mufti Nazirudin Mohd Nasir dan sejumlah pemuka agama lainnya melalui siaran atau streaming pada berbagai platform seperti YouTube SalamSG TV, laman Facebook Muis dan masjid.  

Pada Hari Raya, akan dilaksanakan takbir langsung melalui Stasiun Radio Warna 94,2 FM dan secara daring melalui laman Facebook dari masjid-masjid lokal. 

Setelah shalat Ied, Dr Nazirudin akan memimpin khotbah yang disiarkan melalui radio dan saluran online seperti SalamSG TV.  

"Umat Muslim harus mematuhi pembatasan nasional pada perkumpulan di ruang publik dan pribadi. Untuk itu, kunjungan hari raya dan pertemuan harus dihindari. Pembelian keperluan perayaan ke luar rumah harus dilakukan secara individu dan sesingkat mungkin," kata Muis dalam siaran persnya, kemarin. 


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×