Sumber: Reuters | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Energy Information Administration (EIA) dalam laporan bulanannya menyebut produksi minyak mentah Amerika Serikat (AS) turun menjadi 12,78 juta barel per hari pada Desember 2019, dari 12,86 juta per barel pada November.
Mengutip Reuters, Jumat (28/2) produksi minyak mentah AS melonjak karena kemajuan teknologi untuk produksi. Meskipun turun pada Desember, data produksi mingguan dari EIA menunjukkan bahwa produksi minyak mentah meningkat pada Januari dan Februari 2020, dan mencatatkan rekor terbaru 12 juta barel per hari.
Baca Juga: Harga minyak mentah capai rekor penurunan mingguan terbesar dalam empat tahun
Menurut laporan tersebut, permintaan bensin pada Desember 2019 turun dari periode yang sama tahun sebelumnya. Permintaan turun sekitar 2,5% menjadi 8,945 juta barel per hari.
Ini adalah penurunan yang lebih curam dari penurunan 1% secara tahunan pada November.
Permintaan bahan bakar destilasi, yang meliputi diesel dan minyak pemanas turun 3% dari tahun sebelumnya menjadi 3,901 juta barel per hari. Pada November, permintaan bahan bakar destilasi turun 0,4%.
