kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,20   -16,32   -1.74%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Delegasi China batal sambangi petani AS, Trump cecar Mnuchin


Selasa, 24 September 2019 / 14:15 WIB
Delegasi China batal sambangi petani AS, Trump cecar Mnuchin
ILUSTRASI. Presiden AS Donald Trump


Sumber: Reuters | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Presiden Amerika Serikat Donald Trump mempertanyakan keputusan negosiator perdagangan utamanya untuk meminta pejabat China agar menunda perjalanan ke daerah pertanian AS setelah pembicaraan perdagangan pekan lalu. Padahal ia ingin China membeli lebih banyak produk pertanian Amerika.

Dilansir dari Reuters, Trump menanyai Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin tentang permintaan agar China menunda perjalanan untuk bertemu dengan petani AS di Montana dan Nebraska. 

Baca Juga: China tidak bakal buru-buru mengikuti jejak moneter negara lain

Mnuchin mengatakan perjalanan itu tertunda atas permintaan pemerintah untuk menghindari kebingungan atas pembicaraan. "Mengapa kita yang meminta agar ditunda?" Tanya Trump.

Mnuchin menjelaskan bahwa pihak AS tidak ingin ada kebingungan tentang masalah perdagangan.

Trump kemudian menyela: "Ya, tapi saya ingin mereka membeli produk pertanian."

"Tidak ada kebingungan," jawab Mnuchin. “Kami ingin mereka membeli pertanian. Mereka telah berkomitmen untuk membeli pertanian. Dan mereka melakukan itu ”

Trump menambahkan bahwa China telah berkomitmen untuk membeli banyak pertanian dan Amerika Serikat harus mengirimkan produknya secepat mungkin.

Baca Juga: Pemimpin Hong Kong: Butuh jalan panjang untuk mencapai rekonsiliasi masyarakat

Sebelumnya pedagang biji-bijian di Chicago mengatakan importir China telah membeli sekitar 600.000 ton kedelai AS yang akan dikirim dari pelabuhan Pacific Northwest dari Oktober hingga Desember. 

Berita ini mengirim harga berjangka kedelai naik.

Meski begitu, sejumlah sumber mengatakan bahwa tidak ada tawaran substantif baru yang dibuat dalam pembicaraan antara delegasi China dengan pihak AS.




TERBARU

[X]
×