kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.093.000   -2.000   -0,10%
  • USD/IDR 16.420   9,00   0,05%
  • IDX 7.915   60,50   0,77%
  • KOMPAS100 1.110   8,74   0,79%
  • LQ45 810   4,96   0,62%
  • ISSI 270   2,16   0,81%
  • IDX30 420   2,90   0,70%
  • IDXHIDIV20 488   3,33   0,69%
  • IDX80 122   0,82   0,68%
  • IDXV30 134   0,51   0,39%
  • IDXQ30 136   1,18   0,87%

Dolar AS Stabil Senin (15/9) Pagi, Menanti Keputusan The Fed dan Bank Sentral Lainnya


Senin, 15 September 2025 / 08:57 WIB
Dolar AS Stabil Senin (15/9) Pagi, Menanti Keputusan The Fed dan Bank Sentral Lainnya
ILUSTRASI. JAKARTA,04/04-SPOT MELEMAH NILAI TUKAR RUPIAH. Petugas penukaran menghitung mata uang dolar Amerika Serikat di kantor penukaran mata uang asing Ayu Masagung, Jakarta, Selasa (04/04). Nilai tukar rupiah ditutup melemah 3 poin atau 0,02% ke level Rp13.325 per dolar AS setelah diperdagangkan pada kisaran Rp13.314 Ð Rp13.329 per dolar AS. KONTAN/Fransiskus Simbolon/04/04/2017


Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - Nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) bergerak stabil pada perdagangan Senin (15/9/2025), menjelang pekan penting penuh keputusan bank sentral, dengan sorotan utama pada rapat Federal Reserve (The Fed).

Perdagangan di Asia terpantau sepi karena pasar Jepang libur, membuat pergerakan mata uang cenderung terbatas.

Baca Juga: Harga Minyak Dunia Stabil Senin (15/9) Pagi, Brent ke US$ 67,02 & WTI ke US$ 62,77

Euro tercatat melemah tipis 0,09% ke level US$ 1,1724. Pasar relatif mengabaikan keputusan Fitch pada Jumat lalu yang memangkas peringkat kredit Prancis ke level terendah dalam sejarah.

Fitch menurunkan status kredit Prancis dari AA-, di tengah krisis politik dan membengkaknya utang negara tersebut.

Meski demikian, fokus utama pelaku pasar pekan ini adalah serangkaian keputusan suku bunga di AS, Jepang, Inggris, Kanada, dan Norwegia, dengan The Fed menjadi pusat perhatian.

Ekspektasi pemangkasan suku bunga oleh The Fed pada Rabu mendatang belakangan menekan kinerja dolar, meski pada Senin indeks dolar masih stabil di posisi 97,65 terhadap sekeranjang mata uang.

Baca Juga: Harga Emas Spot Bertahan Dekat Rekor Tertinggi Senin (15/9), Menanti The Fed

Poundsterling tercatat stagnan di US$ 1,3554, sementara dolar Australia bertahan dekat level tertinggi 10 bulan di US$ 0,6652.

“Kami memperkirakan FOMC akan memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin pekan ini, yang saat ini sudah sepenuhnya diantisipasi pasar,” kata Carol Kong, analis mata uang Commonwealth Bank of Australia.

Selain keputusan suku bunga, pelaku pasar juga akan menyoroti proyeksi suku bunga (dot plot) dari anggota The Fed serta pernyataan Gubernur The Fed Jerome Powell mengenai arah kebijakan ke depan.

“Powell harus memberi sinyal yang lebih dovish dibanding ekspektasi pasar, misalnya dengan indikasi eksplisit mengenai pemangkasan lanjutan. Jika FOMC justru memotong 50 basis poin, dolar bisa turun signifikan kecuali Powell menegaskan peluang pemangkasan lebih lanjut terbatas,” jelas Kong.

Di Jepang, yen menguat tipis ke 147,56 per dolar AS, menjelang pertemuan kebijakan Bank of Japan (BOJ) pekan ini.

Baca Juga: Rupiah Berpotensi Menguat Terbatas pada Pekan Ini, Berikut Sentimennya

BOJ diperkirakan belum akan mengubah suku bunga, namun pasar menunggu komentar Gubernur Kazuo Ueda terkait arah kebijakan ke depan.

“Yen masih tertekan dalam jangka pendek akibat meningkatnya ketidakpastian politik di Jepang setelah Perdana Menteri Ishiba mengundurkan diri,” tulis analis MUFG dalam catatan riset. “BOJ harus memberi sinyal jelas bahwa kenaikan suku bunga bisa dilakukan bulan depan agar tren pelemahan yen berbalik.”

Sementara itu, dolar Selandia Baru turun tipis 0,03% ke US$ 0,5953, sedangkan yuan offshore stabil di 7,1230 per dolar.

Dari sisi geopolitik, AS dan China mengakhiri hari pertama perundingan di Madrid pada Minggu (14/9).

Pertemuan ini digelar di tengah ketegangan dagang, termasuk tenggat divestasi paksa aplikasi video pendek TikTok, serta desakan Washington agar sekutunya mengenakan tarif terhadap China terkait pembelian minyak dari Rusia.

Selanjutnya: Harga Emas Antam Hari Ini Senin 15 September 2025 Turun

Menarik Dibaca: Harga Emas Antam Hari Ini Senin 15 September 2025 Turun




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×