kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,52%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Duh, 500 tenaga medis di Wuhan ikut terinveksi virus corona


Selasa, 11 Februari 2020 / 21:29 WIB
Duh, 500 tenaga medis di Wuhan ikut terinveksi virus corona


Sumber: South China Morning Post | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - BEIJING. Setidaknya 500 staf medis di rumah sakit yang berada di Wuhan telah terinfeksi dengan virus corona hingga pertengahan Januari. Kondisi ini makin memperparah keprihatinan karena kurangnya tenaga dan alat kesehatan di sana.

Dilansir dari South China Morning Post, pemerintah China telah melaporkan kasus-kasus individual dari petugas kesehatan yang terinfeksi virus corona.

Baca Juga: Harga CPO rontok terkena imbas virus corona

Namun pemerintah belum memberikan gambaran yang lengkap. Sementara sejumlah sumber mengatakan dokter dan perawat telah diberitahu untuk tidak membuat kepanikan publik.

Pihak berwenang memang telah berusaha untuk meningkatkan moral di antara staf medis yang berada di garis depan, terutama setelah kematian Li Wenliang, dokter yang pertama kali memperingatkan soal virus corona.

Sebuah slide yang beredar secara online, mengungkapkan skala infeksi di antara petugas medis di Wuhan. Dikatakan bahwa pada pertengahan Januari ada sekitar 500 kasus yang dikonfirmasi di antara staf rumah sakit dengan 600 orang lagi yang diduga juga terinfeksi.

Seorang sumber dari sebuah rumah sakit besar di Wuhan mengkonfirmasi bahwa slide itu asli. Angka-angka yang ditunjukkan pada slide juga sejalan dengan angka yang diberikan oleh dua dokter lain dari rumah sakit besar di Wuhan.

Baca Juga: Waspada! Puncak wabah virus corona terjadi pertengahan bulan ini

Mereka yang terinfeksi termasuk setidaknya 100 staf dari Rumah Sakit Wuhan Xiehe dan Rumah Sakit Renmin Universitas Wuhan, dengan masing-masing 50 kasus lagi dari Rumah Sakit Wuhan dan Rumah Sakit Zhongnan.

Sebuah makalah penelitian yang diterbitkan oleh para dokter dari Rumah Sakit Zhongnan dalam The Journal of American Medical Association, Jumat lalu mencatat setidaknya 40 pekerja medis telah terinfeksi.

Selain menghambat kapasitas rumah sakit untuk menampung wabah dan merawat pasien, spesialis medis mengatakan tingkat infeksi di antara staf garis depan adalah indikator penting tentang seberapa mudah penyakit, yang telah menewaskan lebih dari 1.000 orang ini dapat ditularkan dan risiko dari tertular virus di rumah sakit.

Baca Juga: China terserang wabah Corona, begini dampaknya ke produsen nikel Ifishdeco (IFSH)

Seorang dokter dari sebuah rumah sakit besar di Wuhan, yang meminta namanya tak disebutkan bilang bahwa perkembangan itu telah melukai semangat dan mental para tenaga medis.

"Itulah sebabnya kami telah meminta lebih banyak dari pasokan medis, terutama pakaian jas hujan," kata seorang dokter.

"Kami telah melihat terlalu banyak rekan yang jatuh sakit karena perlindungan yang tidak memadai," ungkapnya.

Baca Juga: Empat negara keluarkan travel advisory ke Singapura, Indonesia?




TERBARU

[X]
×