Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan
Joshua Wong, aktivis sekaligus juru kampanye demokrasi, termasuk yang menyerukan boikot Starbucks. Lebih dari 50.000 orang telah menandatangani petisi meminta perusahaan yang bermarkas di Seattle itu untuk memutuskan hubungan dengan Maxim's Caterers.
"Kami di sini mendesak dewan direksi untuk mempertimbangkan, apakah Maxim's Caterers benar-benar mewakili nilai sosial Starbucks dan segera mengakhiri waralaba dengan Maxim's Caterers," kicau Wong di akun Twitter-nya seperti dikutip Channelnewsasia.com.
Baca Juga: Hari ini, bakal ada demo anti-pemerintah besar-besaran di Hong Kong
Dalam pernyataan tertanggal 25 September 2019, Maxim's Caterers menyatakan, Wu tidak bekerja dalam posisi atau kapasitas apa pun di Maxim's Caterers.
"Kami sangat prihatin tentang keselamatan tim garis depan kami karena insiden yang terjadi di gerai kami," sebut Maxim's Caterers dalam pernyataannya.
Selain Starbucks, gerai jaringan restoran lainnya milik Maxim's Caterers juga menjadi sasaran vandalisme, yakni Yoshinoya dan Genki Sushi.