Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - MADRID. Laju kematian akibat virus corona di Spanyol kembali naik untuk pertama kali dalam lima hari terakhir pada Senin (6/4), dengan 743 orang menyerah semalam sehingga total 13.798.
Angka kematian itu lebih tinggi dibandingkan dengan 637 orang yang meninggal selama 24 jam sebelumnya di Spanyol, negara dengan korban jiwa tertinggi kedua di dunia dari pandemi virus corona.
Melansir Reuters, Kementerian Kesehatan Spanyol melaporkan, total kasus virus corona di negeri matador bertambah menjadi 140.510 pada Senin (6/4) dari 135.032 kasus di Ahad (5/4).
Baca Juga: Pembatasan baru, warga Paris hanya boleh olahraga di luar saat malam hari
Laju kematian akibat virus corona di Spanyol melambat selama empat hari berturut-turut, ketika pemerintah mempertimbangkan pelonggaran secara bertahap kebijakan lockdown yang berlaku sejak pertengahan Maret lalu.
Seperti halnya Italia yang paling parah dilanda wabah virus corona, data di Spanyol memberikan harapan bahwa puncak epidemi mungkin telah berlalu. Spanyol melaporkan 637 kematian pada Minggu (5/4), naik 5% atau sekitar setengah dari laju seminggu sebelumnya.
"Kami mengamati bahwa tingkat pertumbuhan pandemi ini melambat di hampir setiap wilayah," kata Maria Jose Sierra, Wakil Ketua Komite Darurat Kesehatan Spanyol, kepada wartawan dalam konferensi pers virtual, Senin (6/4), seperti dikutip Reuters.
Baca Juga: Pertama kali, kasus baru virus corona di Rusia tembus 1.000 dalam sehari
Menteri Luar Negeri Spanyol Arancha Gonzalez mengatakan, sangat penting untuk memperluas pengujian virus corona untuk memungkinkan pelonggaran bahkan pencabutan penguncian di negeri matador.