kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.115.000   10.000   0,48%
  • USD/IDR 16.449   -8,00   -0,05%
  • IDX 7.977   19,74   0,25%
  • KOMPAS100 1.114   0,64   0,06%
  • LQ45 807   -0,26   -0,03%
  • ISSI 275   1,27   0,46%
  • IDX30 419   -0,48   -0,11%
  • IDXHIDIV20 485   -1,07   -0,22%
  • IDX80 122   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -0,09   -0,07%
  • IDXQ30 135   -0,52   -0,39%

Ekspor Jepang Turun pada Agustus, Produsen Mobil Bergulat dengan Tarif AS yang Tinggi


Rabu, 17 September 2025 / 09:54 WIB
Ekspor Jepang Turun pada Agustus, Produsen Mobil Bergulat dengan Tarif AS yang Tinggi
ILUSTRASI. Data menunjukkan, total ekspor Jepang berdasarkan nilai turun 0,1% year-on-year pada bulan Agustus 2025. (Photo by Yoshio Tsunoda/AFLO) 


Sumber: Reuters | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - TOKYO. Ekspor Jepang turun pada Agustus 2025, dan menjadi penurunan empat bulan berturut-turut. Data pemerintah menunjukkan, penurunan impor terjadi karena tarif AS yang tinggi semakin membebani sektor otomotif dan manufaktur negara itu.

"Produsen mobil Jepang sebagian besar masih menanggung biaya tarif dengan memangkas harga ekspor untuk mempertahankan volume penjualan di AS," kata Saisuke Sakai, kepala ekonom Jepang di Mizuho Research seperti dikutip Reuters Rabu (17/9/2025).

"Namun beberapa dari mereka, karena tidak mampu menahan kenaikan biaya, mulai menaikkan harga untuk membebankannya kepada konsumen," ujarnya.

Baca Juga: Indeks PMI Manufaktur Jepang Agustus 49,7, Ekspor Anjlok Hampir 1,5 Tahun Terburuk

"Ditambah dengan meningkatnya ketidakpastian atas ekonomi AS, dampak tarif terhadap ekspor dan output Jepang diperkirakan akan semakin intensif menjelang akhir tahun."

Data menunjukkan, total ekspor berdasarkan nilai turun 0,1% year-on-year pada bulan Agustus, lebih rendah dari perkiraan pasar median sebesar 1,9% dan menyusul penurunan 2,6% pada bulan Juli.

Ekspor ke Amerika Serikat anjlok 13,8% pada bulan Agustus dibandingkan tahun sebelumnya, yang merupakan penurunan terbesar sejak Februari 2021, didorong oleh penurunan 28,4% pada mobil dan penurunan 38,9% pada peralatan pembuat cip.

Volume pengiriman ke AS turun 12,0%, memperpanjang penurunan 2,3% yang tercatat pada bulan Juli.

Penurunan ekspor ini membantu mengurangi surplus perdagangan dengan AS hingga setengahnya menjadi 324 miliar yen (US$ 2,21 miliar), terkecil sejak Januari 2023.

Ekspor ke China turun 0,5%, sementara ekspor ke Asia dan Uni Eropa meningkat, sebagian mengimbangi penurunan ekspor ke AS.

Total impor turun 5,2% pada bulan Agustus dibandingkan tahun sebelumnya, dibandingkan dengan proyeksi pasar sebesar 4,2%, yang mencerminkan penurunan harga minyak.

Baca Juga: Ekspor Jepang Turun 2,6% pada Juli 2025, Tertekan Tarif AS

Akibatnya, Jepang mengalami defisit perdagangan sebesar 242,5 miliar yen (US$ 1,66 miliar) pada bulan Agustus, dibandingkan dengan proyeksi defisit sebesar 513,6 miliar yen.

Washington menyepakati tarif dasar 15% untuk hampir semua impor Jepang pada akhir Juli, turun dari tarif awal 27,5% untuk mobil dan bea masuk 25% yang diancamkan untuk sebagian besar barang lainnya, yang menawarkan sedikit keringanan bagi eksportir Jepang.

Namun dampaknya tetap signifikan, terutama bagi produsen mobil dan pemasok suku cadang mobil Jepang, karena pungutan tersebut masih beberapa kali lebih tinggi dari tarif sebelumnya sebesar 2,5%.

Menurut jajak pendapat oleh Japan Center for Economic Research, 37 ekonom yang disurvei memperkirakan ekonomi akan menyusut sebesar 1,1% secara tahunan pada kuartal ini, mencerminkan lemahnya permintaan luar negeri.

Gubernur Bank of Japan Kazuo Ueda telah berjanji untuk menaikkan suku bunga secara perlahan karena ketidakpastian atas dampak tarif AS terhadap ekonomi Jepang.

Para ekonom berfokus pada bagaimana penurunan ekspor akan memengaruhi pengeluaran perusahaan dan upah. 

Pengeluaran perusahaan Jepang untuk pabrik dan peralatan sejauh ini tidak menunjukkan tanda-tanda mereda, naik 7,6% pada kuartal April-Juni dibandingkan tahun sebelumnya.

($1 = 146,5200 yen)

Selanjutnya: Ini Titik Lokasi Demo Ojol di Jakarta Hari Ini 17 September 2025

Menarik Dibaca: Mulai 17 Oktober, Promo Naik Damri dari Lampung Langsung Wonosobo Cuma Rp 300.000-an




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×